Sambut Ramadhan, Lapas Kelas II A Padang Adakan Lomba Tahfiz Alquran Antar Warga Binaan
Lapas Kelas IIA Padang adakan Lomba Tahfidz Al-Qur'an antar Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1442 H, Rabu
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Emil Mahmud
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Lapas Kelas IIA Padang adakan Lomba Tahfiz Alquran antar Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1442 H, Rabu (7/4/2021).
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Lapas Kelas IIA Padang, Era Wiharto di Masjid Taqwa Lapas Kelas IIA Padang.
“Sungguh luar biasa semangat para santri Lapas Padang, dalam menyambut Bulan Ramadhan. Karena bisa membuat acara inspiratif seperti ini," kata Era Wiharto dalam sambutannya.
Era berharap dengan diadakannya kegiatan tersebut mampu mengasah dan memperdalam ilmu tentang Alquran.
Baca juga: Muncul Klaster Pesantren di Diniyah Putri Padang Panjang, 130 Santri Positif Corona, Ini Kronologis
Baca juga: Hendri Septa Diminta Tak Selalu di Bawah Bayang-bayang Program Mahyeldi, Buat Terobosan Baru
Karena bulan Ramadhan sudah dekat, Era Wiharto juga meminta maaf kepada seluruh warga binaan pemasyarakatan.
“Semoga amal ibadah kami pada bulan Ramadhan nanti dilipatgandakan dan kembali fitrah,” ujarnya.
Senada, Kasi Binadik, Bayu Nurindra juga menyampaikan apresiasinya terhadap semangat dan antusias para warga binaan santri Lapas Padang.
Bayu Nurindra berharap seluruh peserta dapat mengikutinya dengan baik dan mampu menginspirasi warga binaan lain untuk turut memperdalam ilmu tentang Alquran.
Kegiatan yang akan diadakan selama dua hari yakni tanggal 7 - 8 April 2021 ini diikuti oleh 36 orang peserta yang berasal dari WBP Lapas Kelas IIA Padang.
Selanjutnya, 11 orang diantaranya akan mengikuti Lomba Tahfidz Alquran juz 30, sementara 25 orang lainnya akan mengikuti Lomba Hafalan 24 Surah Juz 30.
Baca juga: Suara dari Pasar Raya Padang untuk Wali Kota Hendri Septa yang Baru Dilantik
Para pemuncak akan diberi hadiah berupa sarung, baju koko, Alquran dan uang Elektronik Brizzi.
“Saya bangga kepada santri Lapas Kelas IIA Padang karena acara lomba ini merupakan ide dan masukan dari mereka yang artinya kegiatan dari mereka dan untuk mereka," ujarnya.
Kasubsi Bimkeswat Lapas Kelas IIA Padang, Arwen Syah Putra mengatakan para santri telah membuktikan gairah dan antusias mereka akan kelangsungan serta kemajuan program santri.
"Dengan adanya program lomba ini, kita bisa mengevaluasi dan menilai seberapa jauh pemahaman dan hafalan Alquran para warga binaan santri,” jelas Arwen Syah Putra.
Arwen Syah Putra juga berharap kegiatan seperti ini dapat terus terlaksana dan berkembang ke depannya, sehingga moto masuk napi keluar santri dapat terwujud adanya.(*)