Organda Sumbar Dukung Pembangunan Tol Padang-Pekanbaru, Budi Syukur:Peluang Transportasi Makin Besar
Organda Sumatera Barat (Sumbar) mendukung pelaksanaan pembangunan jalan tol Padang-Pekanbaru cepat selesai.
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Mona Triana
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Organda Sumatera Barat (Sumbar) mendukung pelaksanaan pembangunan jalan tol Padang-Pekanbaru cepat selesai.
Hal itu karena keberadaan jalan tol tersebut dinilai penting untuk pergerakan orang dan barang.
"Dengan adanya tol, ada suatu peluang dari sektor transportasi yakni terjadinya pergerakan orang dari Sumbar menuju Riau dan Sumut yang mempergunakan akses tol," jelas Budi Syukur, Kamis (25/3/2021).
Baca juga: Jelang Ramadhan 2021, Dinas Pangan Kota Padang Pastikan Ketersedian Stok Pangan
Baca juga: Jelang Bulan Ramadhan 2021 Stok Bahan Pangan di Sumatera Barat Dipastikan Aman
Kemudian, nantinya kebutuhan orang dengan bus AKDP, AKAP, AJAP dan bus pariwisata menjadi tumbuh dan berkembang.
Begitu juga dengan arus transportasi kendaraan angkutan barang juga bakal mengalami peningkatan.
Sebelumnya dengan jarak 2.054 kilometer yang di tempuh dari Padang ke Pekanbaru atau sebaliknya menghabiskan waktu 8 sampai 10 jam, sekarang bisa ditempuh sekitar 3 jam.
Baca juga: Gubernur Mahyeldi Sambut Komite II DPD RI, Sampaikan Pembangunan Jalan Tol
Baca juga: Penampakan Jalan Tol Padang-Sicincin, Pembangunan Tetap Jalan, Progres Mencapai 37,98 Persen
Baca juga: Bantah Proyek Jalan Tol Padang-Pekanbaru Seksi Padang-Sicincin Dihentikan, HK: Kami Tetap Bekerja
Kemudian dampaknya selain ada peluang yang didapatkan, pengusaha tentu juga ada tantangan.
"Tantangannya tentu kita harus menyiapkan mobil yang begitu banyak sesuai kebutuhan masyarakat, kita harus menjawab tantangan itu," kata Budi Syukur.
Selain itu, juga akan ada peningkatan dari sisi teknologi, seperti menggunakan sektor digital.
Baca juga: UPDATE: Mengintip Kondisi Jalan Tol Padang-Pekanbaru Seksi Padang-Sicincin Setelah Heboh Dihentikan
Baca juga: Singgung Progres Jalan Tol Padang-Pekanbaru di Rapat Paripurna, Nofrizon Colek Soal Network Wagub
Baca juga: Pembangunan Fisik Jalan Tol Padang-Sicincin Dialihkan, HK Sedang Berkoordinasi dengan Ruas-ruas Lain
Contohnya pembelian tiket secara digital dan online. Itu adalah sesuatu tantangan yang harus dilalui dan telah dijalankan saat ini.
Sementara itu, Gubernur Sumbar Mahyeldi mengatakan Pemprov dalam 5 tahun ke depan akan fokus pemerataan infrastruktur.
Diharapkan hal itu akan mempercepat perpindahan barang dan orang. Tentu anggota Organda yang akan mengisi nantinya karena bergerak di bidang transportasi.
Baca juga: Soal Kabar Proyek Jalan Tol Padang-Pekanbaru Dihentikan, Ini Penjelasan PT Hutama Karya
Baca juga: Resmi Jadi Bupati 50 Kota, Safaruddin Dt Bandaro Rajo: Prioritaskan Penanganan Covid-19 & Jalan Tol
Baca juga: Resmi jadi Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur Sebut akan Tuntaskan Pengerjaan Jalan Tol
"Apalagi dengan lancarnya pembangunan jalan tol, untuk tahun yang akan datang memperlancar dan mempermudah, bisa menghubungkan timur dengan barat Sumatera," kata Mahyeldi.
Jalan tol akan memperlancar dan memperpendek waktu tempuh mobilitas barang antara Padang dengan Pekanbaru, atau antara Teluk Bayur dan Dumai.
Apalagi ini menjadi bagian strategis karena ada fokus pemerintah membangun pertanian dan UMKM.
"Yang mana daerah kita memang mendukung kebutuhan di daerah lain seperti di Riau, Jambi dan Kepri, sebaliknya juga ada kebutuhan kita barang dari sana, mudah-mudahan ke depan akan berjalan sebagaimana kita harapkan," kata Mahyeldi. (*)
