Pemprov Sumbar Peringati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Gubernur: Tanamkan Kecintaan pada Masjid

Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW di Masjid Raya Sumbar, Jumat (12/3/2021)

Editor: Emil Mahmud
ISTIMEWA/BIRO HUMAS SETDAPROV SUMBAR
Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW di Masjid Raya Sumbar, Jum'at (12/3/2021). Acara dihadiri Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah beserta hadirin lainnya yang berlangsung khidmat. 

TRIBUNPADANG.COM, PADANG -- Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW di Masjid Raya Sumbar, Jumat (12/3/2021).

Pada kesempatan itu, Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah mengajak ASN dan jajaran masyarakat tanamkan kecintaan kepada masjid dan meningkatkan ketakwaan pada Allah SWT.

Selanjutnya gubernur mengatakan sebelum Rasulullah Muhammad SAW diperjalankan dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsa di Yerussalem, Palestina. Rasulullah berada dalam kesedihan dan berada dalam tekanan.

"Atas meninggalnya istrinya Khadijah dan pamannya Abu Thalib juga meninggal di tahun yang sama yang selama ini menjadi penguat dan penyemangat dalam menopang dakwah perjuangan Rasulullah," kata gubernur.

Kemudian ketika kedua orang yang dicintai rasul telah pergi, sehingga timbullah sebuah tekanan kepada yang makin hebat, permusuhan yang dihadapkan oleh kaum muslimin pun makin meningkat.

Baca juga: Suasana Pantai Padang Saat Libur Isra Miraj, Tak Ada Penumpukan Wisatawan walau Ramai Dikunjungi

Baca juga: Memahami Makna Isra Miraj 27 Rajab, Perjalanan Nabi Menerima Perintah Shalat

"Karena penompang, orang yang disegani di panggil oleh Allah SWT, sehingga sesungguhnya komplek sempurna, Rasulullah sebelum Isra Mi’raj mengalami kesedihan akibat tekanan dari Kaum Musyrikin Quraisy yang demikian hebat," ungkap gubernur.

"Maka saat itulah rasul diperjalanan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa. Justru setelah Isra Miraj, Rasulullah memiliki semangat yang tinggi salah satunya adalah memberi semangat motivasi dengan kekuatan semangat kembali ke masjid," lanjutnya.

Maka dari pada itu, Gubernur mengajak kita semua tanamkan kecintaan kita kepada masjid dan meningkatkan ketakwaan pada Allah.

"Sehingga ketika berada dalam masjid kita memiliki ketenangan dalam batin kita. Nah dengan ketenangan batin, ketenangan jiwa itu akan menjadi modal utama dalam menghadapi problema dan dalam menghadapi masalah," ajaknya.

Baca juga: Ucapan Selamat Isra Miraj Dapat Dijadikan Status Media Sosial Instagram, Twitter, Hingga Facebook

Baca juga: Menjabat Diperiodesasi Berat, DPRD Berharap Gubernur Punya Terobosan dan Sinergitas

Ketika kembali kepada Allah SWT kita memiliki ketengan batin dan jiwa itu menjadi modal utama dalam menyelesaikan masalah, dalam mengendalikan emosi bagi yang emosional.

Sehingga kita bisa berfikir secara sehat dan baik maka dari itu inilah merupakan satu hikmah dari Isra Miraj untuk kembali kepada masjid.

Dan, kembali kepada Allah semoga dapat menjadi modal mencarikan solusi terhadap permasalahan yang ada.

Lebih lanjut ia katakan setiap manusia pasti mempunyai masalah, habis satu masalah timbul lagi masalah lainnya tidak ada manusia yang tdk punya masalah, akan habis masalah apabila telah berada disyorga, untuk itu dengan ketenangan jiwa masalah akan bisa diatasi.

"Oleh sebab itu mari jaga jiwa kita, jaga batin dan hati dengan senantiasa kembali kepada Allah SWT. Usahakan selalu dekat dengan masjid dan menjaga salat. Inilah yang diajarkan Nabi Muhammad SAW agar kita tetap mendapat petunjuk-Nya," ajak Gubernur.

Pada peringatan Isra Miraj tahun ini dihadiri ratusan jamaah hadir terdiri dari ASN di lingkungan Pemprov Sumbar. Selain Gubernur juga dihadiri oleh Sekda Prov Sumbar Alwis, Asisten, Staf Ahli Gubernur serta seluruh Kepala SKPD lingkup Pemprov Sumbar.(*/rel)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved