Adik Kakak Terseret Ombak di Pessel

Pencarian 2 Kakak Adik Warga Pesisir Selatan yang Terseret Ombak Dilanjutkan Sabtu Pagi 

Pencarian 2 Kakak Adik Warga Pesisir Selatan yang Terserat Ombak Dilanjutkan Sabtu Pagi 

Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
(THINKSTOCK.COM)
Ilustrasi. Pencarian 2 Kakak Adik Warga Pesisir Selatan yang Terserat Ombak Dilanjutkan Sabtu Pagi  

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PESISIR SELATAN - Sabtu (6/3/2021) pagi ini tim SAR gabungan melanjutkan proses pencarian 2 warga yang dilaporkan hilang terseret ombak di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar). 

Diketahui korban bernama Adam (20) dan Jefri (25) dilaporkan hanyut di Pantai Karang Labuang, Kampung Pasar Baru, Nagari Lakitan Utara, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar, Jumat (5/3/2021). 

"Hingga pagi hari ini, kedua korban belum ditemukan," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi, Sabtu (6/3/2021).

Baca juga: BREAKING NEWS: Dua Adik Kakak Dilaporkan Hilang, Terseret Ombak di Pantai Pesisir Selatan

Baca juga: Bocah Terseret Ombak Saat Berenang Sepulang Ngaji di Padang Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Baca juga: Pencarian Bocah yang Hanyut di Pantai Lolong Padang Dihentikan Sementara, Dilanjutkan Besok

Asnedi menjelaskan, sejak tadi malam pihaknya telah melakukan pencarian secara bersama-sama dengan pihak terkait lainnya.

"Sudah kita lakukan pencarian dari tadi malam, dan untuk pagi ini juga sudah berangkat tim melakukan pencarian," ujarnya.

Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang mendapatkan laporan adanya orang terseret ombak dari BPBD Pesisir Selatan sekitar pukul 17.00 WIB.

Pihaknya pun mengirimkan petugas untuk melakukan pencarian dan pertolongan terhadap korban.

"Informasi sementara yang kita terima, diketahui kedua mandi-mandi bersama temannya," katanya.

Namun, kedua korban terseret ombak dan dilaporkan hilang kepada pihak terkait.

Sebelumnya, Kasi Kedaruratan BPBD Pesisir Selatan, Hasnul Karim saat dihubungi TribunPadang.com membenarkan kejadian tersebut.

Kata dia, kejadian tersebut terjadi tepatnya di perairan pesisir 

"Iya ada korban terseret ombak sebanyak 2 orang," kata Hasnul Karim, Jumat (5/3/2021).

Ia menjelaskan, perisiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. 

Korban mandi di laut, kemudian seorang di antaranya terseret arus ke tengah.

Kedua korban yang masih hilang merupakan adik kakak.

"Kakak korban berusaha menolong adiknya, akan tetapi keduanya terseret arus. Hingga sekarang kedua korban belum ditemukan," katanya.(*)

Bocah Terserte Ombak di Padang Ditemukan

 Bocah yang hanyut terseret ombak di Padang, Jumat (5/3/2021) kemarin berhasil ditemukan, Sabtu (6/3/2021).

Korban bernama Rizki (10) ditemukan oleh tim pencarian gabungan sudah meninggal dunia.

"Iya, baru sebentar ini saya mendapat laporan kalau korban sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi saat dihubungi TribunPadang.com, Sabtu (6/3/2021).

Asnedi menuturkan korban ditemukan mengapung tidak jauh dari titik awal dilaporkan hilang. 

"Korban ditemukan mengapung sendiri yang berlokasi tidak jauh dari titik hilang korban," katanya.

Saat ini korban telah dibawa ke rumah duka. 

"Karena korban sudah ditemukan dan telah dibawa ke rumah keluarga. Operasi SAR di Padang untuk hari ini ditutup. Tinggal pencarian korban di Kabupaten Pesisir Selatan lagi," kata dia.

Kronologi Hilang Terbawa Ombak 

Kronologi seorang bocah hilang terbawa arus ombak di pantai Lolong belakang Taman Makam Pahlawan, -- di perbatasan wilayah Kecamatan Padang Utara dan Padang Barat - Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Camat Padang Utara, Fajar Sukma mengatakan mendapatkan laporan adanya seorang anak bernama Rizki tenggelam terseret arus ombak pada Jumat (5/3/2021) sekitar pukul 17.15 WIB.

"Selanjutnya kami telusuri informasi tersebut, dan ternyata benar setelah dilakukan pengecekan oleh Kasi Trantib kami," kata Fajar Sukma, Jumat (5/3/2021).

Fajar Sukma menjelaskan, korban masih duduk di bangku sekolah dasar dan sepukang dari mengaji.

"Kronologisnya, korban pulang dari mengaji atau belajar baca tulis Alquran, dan selanjutnya menuju pantai," kata Fajar Sukma.

Baca juga: Perahu Karet Dikerahkan Upaya Pencarian Anak Hanyut di Pantai Puruih, Camat: Korban Bernama Rizki

Baca juga: BREAKING NEWS - Tim SAR Padang Terima Laporan, Ada Satu Orang Hanyut di Pantai Puruih

Kata dia, awalnya korban bersama temannya yang berjumlah lima orang. Namun, sebanyak dua orang terpisah berenang di kawasan pantai.

"Korban bernama Rizki ini terseret ke tengah oleh gelombang, dan sempat di tolong oleh temannya. Namun, tidak dapat ditolong oleh temannya tersebut, karena arusnya terlalu kuat," kata Fajar Sukma.

Selanjutnya, rekan yang selamat memberitahukan kepada masyarakat sekitar untuk dapat membantu temannya.

"Namun, saat masyarakat saat datang korban sudah hilang," kata Fajar Sukma.

Dilansir TribunPadang.com, Tim Gabungan menyupayakan pencarian menggunakan perahu karet guna menyisir kawasan pantai atau lokasi seorang anak remaja yang dilaporkan hilang terseret arus ombak pada Jumat (5/3/2021).

Sebelumnya, peristiwa kali ini terjadi di sekitar Pantai Lolong -- belakang Taman Makam Pahlawan (TMP) -- Kelurahan Ulak Karang --perbatasan wilayah Kecamatan Padang Barat dan Padang Utara, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Pantauan TribunPadang.com terlihat masyarakat sekitar ramai mendatangi lokasi terseretnya seorang anak berumur sekitar 10 tahunan atau belasan tahun.

Terlihat nelayan sekitar, BPBD, Tim SAR, Polairud, relawan, dan masyarakat sekitar membantu proses pencarian menggunakan kapal karet.

Camat Padang Utara, Fajar Sukma mengatakan korban bernama Rizki warga sekitar yang beralamat di Rt 04/Rw 02, Ulak Karang,  Kota Padang, Provinsi Sumbar.

"Saat ini korban belum ditemukan, dan masih dilakukan pencarian," kata Fajar Sukma, Jumat (5/3/2021).

Dijelaskannya, tim yang melakukan pencarian terdiri dari BPBD, Basarnas, PMI, RAPI, KSB Lolong Belanti, Polairud, dan Polsek Padang Barat.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi mengatakan pihaknya masih berusaha melakukan pencarian bersama petugas lainnya.

"Sampai sore hari ini belum ditemukan, dan kita sudah turunkan petugas ke lokasi," katanya.

Masyarakat ramai di lokasi seorang anak dilaporkan hanyut di Pantai Lolong belakang Taman Makam Pahlawan (TMP), Kelurahan Ulak Karang Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Provinsi Sumbar, Jumat (5/3/2021).
Masyarakat ramai di lokasi seorang anak dilaporkan hanyut di Pantai Lolong belakang Taman Makam Pahlawan (TMP), Kelurahan Ulak Karang perbatasan Kecamatan Padang Barat dan Padang Utara, Kota Padang, Provinsi Sumbar, Jumat (5/3/2021). (TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR)

 
 Baca juga: BREAKING NEWS - Tim SAR Padang Terima Laporan, Ada Satu Orang Hanyut di Pantai Puruih

Tentang Identitas Korban

Terpisah, Kapolsek Padang Barat, Kompol Martin mengemukakan seorang anak yang dilaporkan hilang di kawasan pantai segera ditindaklanjutinya.

"Iya ada satu orang dilaporkan hanyut, kami memang terima informasi ada satu orang," kata Kompol Martin, Jumat (5/3/2021).

Kata dia, korban yang dilaporkan hanyut diperkirakan berumur 12 tahun.

"Kami mendapatkan informasi korban masih anak-anak berumur sekitar 10 tahun-an," kata Kompol Martin.

Dikatakannya, remaja tersebut merupakan warga setempat yang tinggal tidak jauh dari lokasi kejadian.

"Masih anak-anak di sekitar sini, dan masih belum ditemukan," ujar Kompol Martin.

Sementara itu, Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang menerima laporan adanya orang hanyut tak berjauhan di kawasan Pantai Puruih, perbatasan Kecamatan Padang Barat dan Padang Utara -- Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (5/3/2021).

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi, saat dihubungi TribunPadang.com pada Jumat sore membenarkan informasi tersebut.

"Iya, barusan kami mendapatkan informasi adanya orang tenggelam," kata Asnedi.

Kata dia, setelah mendapatkan informasi dan pihaknya mendapatkan informasi lanjutan kalau korban telah diselamatkan oleh nelayan.

Baca juga: Pria Hanyut di Solok Selatan Ditemukan Tewas, Kejadian di Lubuk Dewa, Muncul di Lubuk Beringin

Baca juga: Remaja yang Hilang Terseret Ombak di Pantai Pariaman Ditemukan Meninggal Dunia

"Sebentar (Jumat sore-red) hari ini kami mendapatkan informasi kalau korban sedang diupayakan untuk ditolong oleh nelayan," ujar Asnedi.

Dijelaskannya, saat ini pihaknya sedang menunggu informasi apakah korban sudah berhasil diselamatkan.

"Kami menunggu informasi, kalau saat sudah siap-siap ke lapangan. Namun, kita pastilan dulu," katanya.

Masyarakat ramai di lokasi seorang anak dilaporkan hanyut di Pantai Lolong belakang Taman Makam Pahlawan, Kelurahan Ulak Karang Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (5/3/2021).
Masyarakat ramai di lokasi seorang anak dilaporkan hanyut di Pantai Lolong belakang Taman Makam Pahlawan (TMP), perbatasan antara Kecamatan Padang Barat dan Padang Utara, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (5/3/2021). (TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR)

Baca juga: Tukang Perabot di Solok Selatan Hanyut di Sungai, Diduga Tergelincir saat Memancing

Baca juga: Heboh! Buaya Muncul di Pantai Tiku Agam, BKSDA Pasang Tanda Larangan untuk Berenang

Pantauan di lapangan, warga masyarakat mendatangi di sekitar lokasi seorang remaja yang dilaporkan hanyut,

Terlihat masyarakat ramai di lokasi seorang anak dilaporkan hanyut -- di Pantai Lolong belakang Taman Makam Pahlawan  (TMP) -- berada di lokasi.(*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved