Viral Mobil Warga Dilempar Gear Saat Lintasi Jalan By Pass Padang, Dikagetkan 3 Motor Knalpot Bising
Viral Mobil Warga Dilempar Gear Saat Lintasi Jalan By Pass Padang, Dikagetkan 3 Motor Knalpot Bising
Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Viral mobil warga diduga dilempar gear sepeda motor saat melintas di jalan By Pass Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Selasa 15 Desember 2020 lalu.
Kejadian ini pertama kali diposting akun instagram @adeekgilbeg.
Pada caption dituliskan, kalau dirinya mendapat ancaman dari pengendara sepeda motor yang diduga membawa senjata jenis gear sepeda motor.
Baca juga: Temukan Dompet Isi ATM & KTP Saat Bersihkan Mobil Travel, Sopir Kuras Uang Penumpang Rp 11 Juta
Baca juga: ATM Warga Padang ini Dibobol Rp 11 Juta, Gara-gara Kode PIN Pakai Tanggal Lahir
Baca juga: Gegara Judi Togel, Nenek 60 Tahun di Padang Ditangkap Polisi, Ngaku Sulit Ekonomi
Saat dihubungi TribunPadang.com, diketahui nama pemilik akun tersebut bernama Adek Sayuti (38), seorang warga yang tinggal di Mata Air, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat.
Adek menjelaskan kejadian yang hampir mencelakai dia dan keluarganya itu terjadi pada Selasa (15/12/2020) sekitar pukul 01.00 WIB dini hari.
Saat itu dirinya mendapat ancaman dari orang tidak dikenal di kawasan By Pass tak jauh dari kantor TVRI, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat.
Saat itu Adek sedang mengendarai mobil dan baru balik dari rumah mertua di Lubuk Minturun.
Dalam mobil yang dikendarai, ada istri dan dua anaknya.
"Saya saat itu pulang dari rumah mertua yang tinggal di kawasan Lubuk Minturun. Kami di dalam mobil ada berempat orang, anak dua dan sama istri," kata Adek Sayuti (38), Kamis (17/12/2020).
Baca juga: Aji Tewas Terjatuh ke Jurang Ngarai Sianok Bukittinggi, Diduga Terpeleset Saat Buang Air Kecil
Baca juga: Malam Ini, Akses Jalan Padang-Bukittinggi Kembali Normal, Longsor Ganggu Lalu Lintas Mulai Sore Hari
Sepulang dari rumah mertua, Adek memang biasanya selalu lewat Jalan By Pass Padang menuju arah Kuranji ke Mata Air.
Namun, dirinya dikagetkan dengan adanya 3 unit sepeda motor dengan knalpot bising membuntutinya dari belakang.
"Jadi, saat itu saya mengendarai mobil dengan kecepatan sedang, dan datang dua unit sepeda motor awalnya. Masing-masing kendaraan ada 2 orang di atasnya," katanya.
Dijelaskannya, pengendara sepeda motor tiba-tiba memukulkan gear motor ke arah depan mobilnya.
Akibatnya kap mobil milik Adek lecet dan berlobang.
Baca juga: Diduga Mengemudikan Mobil Dalam Keadaan Mabuk, Salshabilla Adriani Terlibat Kecelakaan di Kemang
Baca juga: Rekaman CCTV Ungkap Sosok Pelaku yang Setubuhi Gadis Remaja di Padang
Sealin itu, kaca mobilnya juga mengalami retak akibat ulah pelaku yang menyerang tiba-tiba.
"Saya melihat jelas saat ada satu kendaraan melemparkan gear motor, sampai keluar percikan api dari gesekan gear itu ke kab mesin mobil saya," katanya.
Setelah melemparkan gear ke arah bagian depan mobilnya, pelaku melambat dan sempat berhenti.
Sedangkan, sepeda motor lainnya berada di samping mobilnya dan masih melaju membuntuti.
"Saya awalnya niatnya berhenti, tapi tidak diizinkan oleh istri. Takutnya kenapa-kenapa, karena saya juga bersama anak-anak," katanya.
Selanjutnya, Adek Sayuti terus melanjutkan perjalanan menuju arah By Pass Kuranji.
"Ternyata ada satu kendaraan lagi juga mengikuti saya dari belakang, dan dibuntuti saya sampai ke dekat jembatan Kuranji atau sudah dekat Polsek Kuranji," katanya.
Setelah sampai di dekat jembatan Kuranji, pelaku menghilang dan tidak lagi membututi dirinya.
"Jadi, totalnya ada 3 sepeda motor dan jumlahnya ada 6 orang. Saya tidak dapat melihat jelas wajah orangnya," katanya.
Dijelaskannya, pelaku juga tidak menghidupkan lampu depan maupun belakang sepeda motornya.
"Akhirnya saya masukkan ke dalam Instagram dan saya tag ke Instagram Tim Klewang Polresta Padang. Harapannya dapat dilakukan patroli di kawasan rawan begal," katanya.
Ia juga mengatakan, sebelumnya teman Adek juga mengaku menjadi korban akibat ulah orang tidak dikenal.
Ia menjelaskan, kalau mobil temannya dilempari telur di dekat SPBU di KM 19, Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang.
"Alhamdulillah saya dan keluarga tidak apa-apa dalam kejadian malam itu, hanya kaca retak, kap mobil berlobang dan tergores," katanya.
Dikatakan Adek dirinya belum ada melapor ke pihak kepolisian, dan berharap pihak kepolisian melakukan patroli di kawasan tersebut.(*)
Berita Kriminal Lainnya
Sopir Travel Gasak ATM Penumpang
Aksi yang dilakukan oknum sopir travel satu ini tak layak ditiru.
Bukannya mengembalikan barang milik penumpang yang tertinggal, oknum sopir satu ini justru menguras isi ATM penumpang yang telah naik mobilnya.
Awalnya, pria yang berinisial DS ini sedang bersih-bersih mobil Kamis (26/11/2020) lalu.
Baca juga: Rekaman CCTV Ungkap Sosok Pelaku yang Setubuhi Gadis Remaja di Padang
Baca juga: Gegara Judi Togel, Nenek 60 Tahun di Padang Ditangkap Polisi, Ngaku Sulit Ekonomi
Kala itu dia telah mengantarkan seluruh penumpang ke rumahnya masing-masing.
Sopir travel yang masih berusia 20 tahun ini tiba-tiba melihat ada dompet di bawah kursi bagian tengah mobil.
"Saat itu pelaku menemukan dompet korban saat sedang membersihkan mobil di sebuah rumah di Jalan Dr Moh Hatta, Kelurahan Anduring, Kecamatan Kuranji, Kota Padang," kata Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda, Rabu (16/12/2020).
Dompet yang ditemukan DS tersebut berisikan uang tunai sebesar Rp 290 ribu dan kartu ATM milik korban.
Pelaku pun mendatangi ATM dan mencoba menggunakan kartu ATM yang ditemukannya.
"Kemudian pelaku mencoba salah satu kartu ATM Bank Nagari milik korban untuk melihat isi saldo, lalu dicocokan PIN ATM Bank Nagari dengan tanggal lahir milik korban," katanya.
Baca juga: Ditantang dr. Tirta Jadi Orang Pertama yang Menerima Vaksin, Deddy Corbuzier : Jangan Pertama Dong
Baca juga: Gadis Remaja di Padang Disetubuhi 4 Pria, Kenalan di Medsos hingga 4 Hari Dibawa Kabur
Ia menjelaskan, pelaku mengetahui tanggal lahir korban dari KTP korban yang juga berada di dalam dompet.
"Setelah dicek, ternyata ada saldo sebanyak Rp 11.2 juta. Kemudian pelaku melakukan penarikan sebanyak 6 kali dengan total Rp 11.1 juta," katanya.
Kompol Rico Fernanda menuturkan pelaku diamankan pada Selasa (15/12/2020) sekitar pukul 22.00 WIB di daerah Lolong, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat.
Identitas pelaku dapat diketahui berdasarkan rekaman CCTV ATM Bank Nagari dan bukti rekening koran milik korban bahwa pelaku melakukan tindak pidana pencurian yang diketahui terjadi pada Minggu (6/12/2020) sekitar pukul 10.00 WIB.
"Kami ketahui keberadaan pelaku di daerah Lolong, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang," katanya.
Baca juga: Sopir Truk Masuk Jurang di Silaing Padang Panjang Koma, Polisi Dalami Penyebab Kecelakaan
Baca juga: Diduga Mengemudikan Mobil Dalam Keadaan Mabuk, Salshabilla Adriani Terlibat Kecelakaan di Kemang
Pelaku yang merupakan sopir travel menemukan dompet penumpangnya tertinggal di dalam mobil.
Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda mengatakan saat ini pihaknya telah mengamankan pelaku.
"Saat diamankan, pelaku mencoba kabur dan melawan petugas. Kemudian pelaku dilumpuhkan dengan tembakan terukur ke arah kakinya," katanya.
Barang bukti yang ikut disita berupa uang tunai Rp 6 juta, selembar rekening koran Bank Nagari, dan video CCTV ATM Bank Nagari.(*)
Nenek-nenek Ditangkap Gegara Togel
Seorang nenek berusia 60 tahun di Padang ditangkap polisi karena terlibat judi togel.
Pelaku berinisial D (60) tersebut, merupakan warga Jalan Andurianh Bariang Indah Nomor 53 A, Kecamatan Kuranji, Kota Padang.
Kapolsek Padang Barat, AKP Martin mengatakan, pelaku diamankan di Pasar Raya Timur Blok 2 Lantai 2, Kelurahan Kampung Jao, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang.
Baca juga: Rekaman CCTV Ungkap Sosok Pelaku yang Setubuhi Gadis Remaja di Padang
"Kami mendapatkan laporan dari masyarakat adanya judi togel pada Senin (14/12/2020) sekitar pukul 18.32 WIB," kata Martin, Selasa (15/12/2020).
Dikatakannya, pelapor mendapatkan informasi adanya transaksi jenis togel di Pasar Raya Timur Blok 2 Lantai 2, Kota Padang.
"Setelah dilakukan pengecekan oleh anggota opsnal Res Polsek Padang Barat, ternyata benar," katanya.
Selanjutnya, pihaknya mengamankan pelaku dan barang bukti transaksi judi jenis togel.
Baca juga: Gadis Remaja di Padang Disetubuhi 4 Pria, Kenalan di Medsos hingga 4 Hari Dibawa Kabur
"Kami juga menyita 2 unit HP merek Nokia yang berisikan pasangan angka nomor togel, serta satu lembar kertas yang berisikan angka pasangan togel," katanya.
Dijelaskannya, dari tangan pelaku juga disita barang bukti berupa uang tunai Rp 374 ribu.
"Pengakuannya karena kekurangan ekonomi," ujarnya. (*)