Pilkada Sumbar
Warga Binaan Lapas Klas II A Muaro Padang Ikuti Pilkada Tahun 2020
Ratusan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Muaro Padang antusias ikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2020 di Sum
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Ratusan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Muaro Padang antusias ikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2020 di Sumatera Barat.
Pantauan TribunPadang.com terlihat ada 2 TPS di dalam Lapas Klas II A Muaro Padang.
Terlihat pemilih dan petugas memakai masker saat pemungutan suara. Selai. Itu, juga diberikan sarung tangan plastik pada saat pencblosan di bilik suara.
Kepala Lapas Klas II A Padang, Arimin mengatakan pemungutan suara telah dilakukan sejak pagi hari.
Baca juga: Selain Pakai Helm Corona, Petugas di TPS Limau Manis Selatan Sediakan Gerobak Sebagai Ambulans
Baca juga: LINK Quick Count Pilkada Solok Selatan, Kabupaten Solok dan Sijunjung, Cek pilkada2020.kpu.go.id
Baca juga: Live Hasil Quick Count Pilkada Sumbar, Pesisir Selatan, Agam, Solok, Dharmasraya, Pasaman Barat
"Kita ada dua TPS ya, yaitu TPS 11 dan TPS 12 ," kata Arimin, Rabu (9/12/2020).
Ia mengatakan jumlah pemilih yang ada di Lapas sebanyak 521 orang dengan rincian 262 orang di TPS 11, dan 259 orang di TPS 12.
"Pemilih di Lapas Klas II A Muaro Padang ada sebanyak 521 orang, yaitu terbagi dalam 2 TPS," katanya.
Dijelaskannya, semuanya tetap memakai masker, menjaga jarak, dan masuk satu persatu.
Baca juga: Hasil Quick Count Pilkada Padang Pariaman 2020, Simak Hitung Cepat di LINK pilkada2020.kpu.go.id
Baca juga: LINK Live Hasil Quick Count Pilkada Pasaman, Siapa yang Menang Kotak Kosong atau Paslon 02?
Baca juga: Irwan Prayitno Nyoblos di TPS 007, Gubernur Terpilih Diharapkan Prioritaskan Penanganan Covid-19
"Jangan sampai gara-gara Pilkada banyak yang positif. Kita juga menyediakan sediakan tempat cuci tangan, mengukur suhu, pakai masker, menjaga jarak, dan masuk satu persatu," katanya.
Dijelaskannya, walaupun menjalani masa kuruangan, tapi narapidana tetap mempunyai hak pilih dalam Pilkada Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat. (*)