Pilkada Sumbar 2020
Kembalikan Kearifan Lokal, Calon Bupati Refrizal: Ikon Padang Pariaman itu Kerambil
Di bidang pertanian dan perkebunan, Refrizal ingin mengembalikan Padang Pariaman ke kearifan lokalnya yakni menanam kelapa.
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Saridal Maijar
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Calon Bupati Padang Pariaman, Refrizal bertekad akan tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19 selama kampanye berlangsung.
Refrizal mengandalkan kampanye blusukan dengan jumlah peserta terbatas maksimal 50 orang untuk mendekati pemilih.
Selain untuk dekat dengan pemilih, hal itu dilakukan juga menyerap aspirasi dari bawah.
"Kita tetap blusukan, dari korong ke korong, nagari ke nagari, kecamatan ke kecamatan, bertemu masyarakat," jelas Refrizal, Jumat (6/11/2020).
Baca juga: Hindari Kerumunan, Cabup Padang Pariaman Refrizal Pilih Blusukan ke Rumah Warga dan Lapau
Dengan membawa visi dan misi Padang Pariaman (Papa) juara, sudah semua kecamatan di Padang Pariaman dikunjungi Refrizal.
"Laporannya seminggu yang lalu, nagari itu sudah 66 persen yang sudah dikunjungi. Sekarang sudah diatas 70 persen," tambah Refrizal.
Refrizal mengklaim sudah mendapat dukungan dari semua kalangan, dari tokoh masyarakat, termasuk milenial, buruh, dan nelayan.
Respon masyarakat saat ditemui pun macam-macam, tergantung masalah di daerahnya masing-masing.
"Ada masalah jembatan gantung, misalnya. Ada pengerjaan jembatan yang masih terbengkalai, padahal itu jembatan strategis menyambungkan dua kecamatan," terang Refrizal.
Baca juga: Pilkada Padang Pariaman: Temui Warga, Refrizal Berangkat Sebelum Subuh, Bawa visi Papa Juara
Sementara, kalau di bidang pertanian dan perkebunan, pihaknya ingin mengembalikan Padang Pariaman ke kearifan lokalnya yakni menanam kelapa.
Kemudian lambang di perbatasan dengan Kota Padang diganti dengan kelapa, bukan coklat.
"Ikon Padang Pariaman itu kerambil, yang pokok itu tanaman kelapa, coklat itu tanaman tambahan," ungkap Refrizal.
Selain itu, di bidang pariwisata, pihaknya akan menghidupkan kembali pariwisata di Padang Pariaman.
Baca juga: Refrizal dari Anggota Exco Ikut Ramaikan Bursa Pencalonan Ketum-Waketum PSSI
Apalagi sebutnya, ada wisata religi di Padang Pariaman yang kedatangan orang tidak perlu diiklankan.
"Ada Syech Burhanudin, kita punya bandara, alam begitu bagusnya, air terjun banyak, jadi banyak potensi, tapi tidak terjamah."
"Potensi ini harus terjamah dan bermanfaat bagi masyarakat dan diarahkan untuk kesejahteraan masyarakat," harap Refrizal. (*)