Jondul Rawang Padang Langganan Banjir, Lurah: Saya Kewalahan, Tidak Semua Warga Terperhatikan

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rima Kurniati

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Jondul Rawang, Kecamatan Padang Selatan, menjadi lokasi langganan banjir.

Hujan sedikit, daerah itu langsung tergenang. Bukan sekali dua kali, kejadian tersebut terus berulang setiap hujan.

Lurah Rawang, Andri Amir mengatakan, sebagai upaya penanggulan banjir, sedang dilakukan pengangkatan sedimen pada induk drainase.

• Polisi Sebut Pelaku Penusukan Syekh Ali Jaber Alami Gangguan Jiwa, Stres Sejak Ditinggal Ibu

"Sesuai permintaan warga, kita juga akan melakukan pembersihkan di jalan gang-gang milik warga sekitar," ujar Andi Amir, Senin (14/9/2020).

Menurutnya, pengangkatan sedimentasi nantinya juga akan dilanjutkan ke pemukiman warga Rawang.

"Sebelum banjir, sebenarnya kita sudah melakukan pendalaman sedimen 2 meter di setiap jalan, namun karena intensistas hujannya tinggi," ujarnya.

Andi Amir menambahkan, untuk menyelesaikan banjir di Rawang, tahun 2020 ini sudah dianggarkan untuk membuat kantong lumpur.

• Warga Jondul Rawang Datangi DPRD Padang, Adukan Banjir Disertai Lumpur, Kami Tidur di Atas Meja

Namun pembuatan kantong lumpur ini tertunda, sebab anggarannya dialihkan untuk penanganan Covid-19.

"Saya kemarin merasakan kewalahan, karena luasnya daerah, saya juga koordinasikan dengan berbagai pihak, sehingga tidak semua warga terperhatikan," tambahnya.

Andri Amir mengatakan, bantuan warga terdampak banjir dari Dinas Sosial Padang juga sudah turun, berupa logistik.

"Karena Keterbatasan tenaga kami, penangulangan banjir tidak semuanya atau belum maksimal," tambahnya.

Andi Amir mengatakan pada tahun 2021, penanggulangan banjir di Rawang akan jadi prioritas utama Pemko Padang. (*)