Corona Sumbar
Pesan Anggota DPRD Sumbar Afrizal yang Positif Corona: Masker Jangan Hanya Sampai Bibir
Anggota DPRD Sumatera Barat (Sumbar) Afrizal dinyatakan positif Covid-19 atau Virus Corona, Kamis (20/8/2020) lalu.
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Saridal Maijar
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Anggota DPRD Sumatera Barat (Sumbar) Afrizal dinyatakan positif Covid-19 atau Virus Corona, Kamis (20/8/2020) lalu.
Kini, ia menjalani isolasi di Semen Padang Hospital, Kota Padang, Sumbar.
Afrizal bercerita saat pertama kali ia dinyatakan positif corona.
• Seorang Jurnalis di Padang Terkonfirmasi Positif Covid-19, Pernah Kontak dengan Anggota DPRD Sumbar
Ia mengaku berat menerima kenyataan bahwa dirinya positif Corona.
Bahkan saat itu untuk berdiri saja ia tidak kuat dan tidak sanggup.
"Memang untuk berdiri tidak kuat, tapi saya harus meyakini diri, saya harus kuat," kata Afrizal wawancara online bersama IJTI Sumbar, Jumat (28/8/2820).
Hal itu yang membuat ia semangat mengumpulkan keluarganya saat itu dan menyampaikan sebuah pesan.
• Setelah Staf, Giliran Anggota DPRD Sumbar Positif Corona, Isolasi di Semen Padang Hospital
"Orang tua kalian positif Covid-19, tolong doakan. Kalau takdir berkata lain dan andaikata pertemuan terakhir, doakan semoga masuk surga dengan sebaik-baiknya," blak-blakan Afrizal.
Namun, setelah dirawat di rumah sakit, Afrizal bertekad untuk sembuh dan harus menang melawan Covid-19.
Ia mengaku, hari ini (Jumat-red) kondisinya semakin membaik.
"Luar bisa badan udah enakan dan perkembangan kesehatan bagus, dibandingkan hari pertama masuk. Hari ini sangat luar biasa," ucap Afrizal.
• Satu ASN DPRD Sumbar Positif Covid-19, Gedung DPRD Disemprot Disinfektan, Tes Massal Berlanjut
Afrizal menyebut, dirinya sudah menjalani pemeriksaan pasca dirawat.
Ia bersyukur hasilnya negatif dan berharap untuk tes yang baru saja ia jalani, juga menunjukan hasil negatif Covid-19.
"Mudah-mudahan hasilnya besok keluar dan negatif lagi. Imun kuat, olahraga, dan bawa enjoy saja," tutur Afrizal.
Afrizal tak tau persis terpapar dari siapa dan di mana.
Namun ia sempat ke Jakarta-Pekanbaru, Pekanbaru-Padang.
• Ketua DPRD Sumbar Bantah Tes Swab Massal Terkesan Mendadak, Supardi: Kami Lakukan Antisipasi
Saat rapat paripurna sebelum dinyatakan positif Covid-19 ia sudah merasa tubuhnya kurang fit.
"Perut saya sakit serasa melilit, mau muntah tapi tidak mau muntah. Saya swab dan hasilnya positif," ungkap Afrizal.
Akhirnya, ia minta dirawat sebab ia memiliki penyakit penyerta yakni diabetes.
Saat ini sudah 9 hari lamanya Afrizal dirawat di rumah sakit.
Akrivitas yang ia lakukan, pagi setelah sarapan olahraga sambil berjemur, lalu makan siang, makan vitamin dan buah-buahan, olahraga sedikit baik di kamar maupun koridor.
Menurut dia, pelayanan di SPH cukup bagus meski interaksi dengan keluarga tidak diperbolehkan.
• Gubernur Bahas Lonjakan Positif Corona di Sumbar, Irwan Prayitno: Tunggu Sanksi Perda
"Saya tak ingin dilihat atau dikunjungi. Nanti menjadi carrier. Saya tidak mau," kata Afrizal.
Afrizal berpesan kepada masyarakat, boleh saja beraktivitas di luar rumah asalkan jaga jarak, pakai masker sampai menutup hidung.
Setelah itu cuci tangan pakai sabun.
"Masker jangan hanya sampai bibir. Kalau pakai masker, tolong tutup hidung," tutup Afrizal.
Sebelum dinyatakan positif, Afrizal sempat beberapa kali memakai masker yang hanya menutupi bibir dengan hidung terbuka.
Setelah dinyatakan positif, ia menyadari memakai masker yang hanya menutupi bibir adalah salah. Itu menjadi pelajaran baginya.
"Selama ini kesalahan saya adalah masker hanya sampai bibir. Saya imbau, kalau pakai masker tolong tutup hidung karena droplet itu masuknya melalui hidung dan mulut," ujarnya. (*)