26 Tambahan Kasus Positif Corona di Sumbar Hari Ini dari 9 Daerah, Berikut Rinciannya

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Sebanyak 26 warga Sumatera Barat (Sumbar) dinyatakan positif Covid-19 pada Jumat (28/8/2020).

Sebanyak 26 orang tersebut tersebar di sejumlah kabupaten dan kota.

"Terjadi penambahan 26 orang warga Sumbar positif terinfeksi Covid-19," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal.

Dengan demikian, total sampai hari ini telah 1.889 orang warga Sumbar terinfeksi Covid-19.

• Pesan Anggota DPRD Sumbar Afrizal yang Positif Corona: Masker Jangan Hanya Sampai Bibir

• Gubernur Bahas Lonjakan Positif Corona di Sumbar, Irwan Prayitno: Tunggu Sanksi Perda

Warga Sumbar terkonfirmasi positif sebanyak 26 orang, rinciannya Kabupaten Padang Pariaman 1 orang, Solok 1 orang dan Kota Padang 16 orang.

Lalu, Kabupaten Pesisir Selatan 1 orang, Kota Bukittinggi 3 orang dan Limapuluh Kota 1 orang.

Kemudian, Kota Payakumbuh 1 orang, Kabupaten Agam 1 orang dan Kota Solok 1 orang.

Berikut rincian penambahan positif corona Sumbar hari ini per masing-masing daerah:

Kabupaten Padang Pariaman

1. Wanita 36 tahun, warga Parik Malintang, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, status meninggal dunia.

Kabupaten Solok

1. Wanita 20 tahun, warga Tanjuang Bingkuang, status mahasiswa, diduga terpapar dari aktivitas, penanganan isolasi mandiri sementara.

• Pemprov Sumbar Dorong Seniman Giat Berkarya Saat Pandemi Covid-19, CSR Patut Lirik Hasil Karya

• Positif Corona, Wali Kota Solok Zul Elfian Sempat Keluhkan Indra Penciuman Menurun

Kota Padang

1. Wanita 84 tahun, warga Alai Parak Kopi, pekerjaan IRT, terinfeksi diketahui melalui proses tracing, penanganan dirawat di RS BMC Padang.

2. Pria 47 tahun, warga Kalawi, diduga terpapar dari Rumah Sakit, penanganan dirawat di RS BMC Padang.

3. Pria 65 tahun, warga Kuranji, pekerjaan Swasta, diduga terpapar dari Rumah Sakit, status meninggal dunia.

4. Wanita 35 tahun, warga Ps. Ambacang, pekerjaan Karyawan Swasta, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.

5. Pria 40 tahun, warga Tabiang Banda Gadang, pekerjaan Karyawan BUMN, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.

6. Pria 39 tahun, warga Gantiang Parak Gadang, pekerjaan Dosen, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.

7. Pria 67 tahun, warga Marapalam, pekerjaan Pedagang, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.

8. Wanita 52 tahun, warga Kubu Dalam Parak Karakah, pekerjaan IRT, diduga terpapar dari aktivitas, penanganan isolasi mandiri sementara.

9. Pria 50 tahun, warga Korong Gadang, pekerjaan Dosen, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

10. Wanita 14 tahun, warga Tabiang Banda Gadang, pekerjaan Pelajar, diduga terpapar dari aktivitas, penanganan isolasi mandiri sementara.

11. Wanita, warga Kapalo Koto, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

12. Wanita 26 tahun, warga Marapalam, pekerjaan Tenaga Kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

13. Pria 54 tahun, warga Andaleh, pekerjaan Pegawai, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Jakarta, penanganan isolasi mandiri sementara.

14. Wanita 35 tahun, warga Kuranji, pekerjaan IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

15. Pria 26 tahun, warga Parak Karakah, pekerjaan Karyawan Swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

16. Wanita 37 tahun, warga Cupak Tangah, pekerjaan IRT, diduga terpapar dari aktivitas, penanganan dirawat di RS Unand.

Kabupaten Pesisir Selatan

1. Bayi (laki-laki) 1 tahun, warga Tarusan, diketahui terinfeksi setelah proses tracing, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kota Bukittinggi

1. Wanita 55 tahun, warga Aur Birugo Tigo Baleh, pekerjaan karyawan BUMN, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

2. Wanita 20 tahun, warga Aur Birugo Tigo Baleh, status mahasiswa, diduga terpapar dari aktivitas, penanganan isolasi mandiri sementara.

3. Pria 55 tahun, warga Guguak Panjang, pekerjaan karyawan swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan dirawat di RSUD Dr. Achmad Mochtar.

Kabupaten Limapuluh Kota

1. Wanita 17 tahun, warga Bukik Barisan, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kota Payakumbuh

1. Wanita 25 tahun, warga Koto Panjang, pekerjaan tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupaten Agam

1. Wanita 17 tahun, warga Matua, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kota Solok

1. Pria 58 tahun, warga Nan Balimo, pekerjaan PNS, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Jakarta, penanganan isolasi mandiri sementara. (*)