KUNCI JAWABAN Tema 2 Kelas 6 Halaman 8 9 10 11 14 15 Pembelajaran 2 Subtema 1 Buku Tematik
Kunci jawaban Tema 2 Kelas 6 halaman 8, 9, 10, 11, 14 dan 15 Pembelajaran 2, Subtema 1 Rukun dalam Perbedaan, Tema 2: Persatuan dalam Perbedaan.
TRIBUNPADANG.COM - Simak di bawah ini kunci jawaban Tema 2 Kelas 6 halaman 8, 9, 10, 11, 14 dan 15 Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2018.
Pertanyaan dan soal pada halaman 8, 9, 10, 11, 14 dan 15, terdapat pada Pembelajaran 2, Subtema 1 Rukun dalam Perbedaan, Tema 2: Persatuan dalam Perbedaan.
Kunci jawaban Tema 2 Kelas 6 SD/MI halaman 8, 9, 10, 11, 14, 15 di bawah ini, dirangkum TribunPadang.com dari berbagai sumber.
• Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 6 Halaman 95 96 97 98 Pembelajaran 6 Subtema 2 Buku Tematik
• Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 6 Halaman 90 91 92 93 Pembelajaran 5 Subtema 2 Buku Tematik K13
• Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 6 Halaman 78 79 80 82 83 Pembelajaran 4 Subtema 2 Buku Tematik
Berikut Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 6 Halaman 10, 11, 14, 15:
Pelangi indah karena warna yang berbedabeda. Hidup berbangsa dan bertanah air indah jika kita hidup rukun walaupun berbeda-beda.
Amati gambar tentang masyarakat yang hidup rukun dalam perbedaan berikut!

Bacalah teks berikut!
Perbedaan yang Menguatkan
Kampung Cempaka adalah sebuah kampung transmigran. Warganya berasal dari berbagai daerah padat di Pulau Jawa. Hal itu menjadikan mereka berbeda suku maupun agama.
Di Kampung Cempaka, hiduplah lima orang sahabat. Ada Asnah yang berdarah Sunda, Utami dari Banyuwangi, Toni, seorang anak etnis Tionghoa yang sebelumnya tinggal di Semarang, Wande dari suku Tengger di Jawa Timur, dan Marta, anak seorang pendeta yang dahulu tinggal di Solo. Di Kampung Cempaka, rumah mereka bersebelahan dan mereka pergi ke sekolah yang sama. Itu sebabnya mereka sangat akrab. Mereka suka bermain bersama dan sering menghabiskan waktu di rumah satu sama lain.
Meskipun berbeda suku, kebersamaan begitu kental terlihat dalam keseharian mereka. Bersama anak-anak lain di Kampung Cempaka, mereka setiap akhir minggu berkumpul di balai utama kampung. Biasanya, selain berolahraga bersama, mereka juga kerap berkeliling ke rumah warga, membantu melakukan apa saja yang dibutuhkan warga.
Kadang-kadang mereka membantu warga lanjut usia, sekadar membereskan rumah atau menyiapkan makanan. Sesekali mereka juga membantu orang tua yang sedang bekerja bakti membersihkan lingkungan.
Dari Toni, mereka belajar menari Barongsai. Lalu mereka ajarkan tarian itu kepada anak-anak sekampung. Sementara itu, setiap tiba saat panen, Wande dan keluarganya akan sibuk memimpin warga membuat Tumpeng Gede, yaitu nasi khas dari daerah Tengger yang dibuat untuk mensyukuri berkah Tuhan dalam wujud panen raya.
Sikap toleransi yang ditunjukkan kelima sahabat itu memang sekadar berupa hal-hal kecil. Hal kecil dalam keseharian itulah yang mencerminkan kehidupan Bhinneka Tunggal Ika di Kampung Cempaka yang kaya akan perbedaan. Mereka hidup damai berdampingan dan tulus saling menjaga.
Perbedaan tidak menghalangi persatuan. Dengan bersatu, kita dapat melakukan banyak hal.