Gugus Tugas Koreksi Update Corona di Sumbar, Per 10 Juli 2020 Hanya Tambah 6 dan Total 791

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal mengoreksi jumlah kasus positif corona di Sumbar, Jumat (10/7/2020).

Semula diumumkan telah terjadi penambahan 7 orang positif corona pada Jumat hari ini, ternyata hanya enam orang.

Dengan demikian total, hingga Jumat sore tercatat 791 orang warga Sumbar terinfeksi covid-19.

"Terjadi penambahan 6 orang lagi. Sembuh bertambah 6 orang, sehingga total sembuh 661 orang," kata Jasman Rizal.

Warga Sumbar terkonfirmasi positif sebanyak 6 orang tersebut rinciannya, 5 orang dari Kota Padang dan 1 orang dari Kabupaten Solok.

• UPDATE Corona Sumbar, 10 Orang Lagi Dinyatakan Sembuh, Total Sudah 647 Sembuh dari Covid-19

• Gubernur Irwan Prayitno Lantik Jasman Rizal Jadi Kadiskominfo dan Syafrizal Jabat Kadis TPH&P Sumbar

Berikut rincian data tambahan warga positif corona di hari ini:

1. Perempuan 46 tahun, warga Aia Tawa Barat, pekerjaan Kader Posyandu, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.

2. Perempuan 18 tahun, warga Dadok Tunggul Hitam, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

3. Perempuan 47 tahun, warga Lubuk Begalung, pekerjaan Kader Posyandu, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.

4. Laki-laki 48 tahun, warga Korong Gadang, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena kontak di Pasar Raya, penanganan dirawat di RS Unand.

5. Laki-laki 38 tahun, warga Pegambiran, pekerjaan karyawan BUMN, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupaten Solok

1. Laki-laki 63 tahun, warga Sulik Aia, pekerjaan wiraswasta, terinfeksi karena pulang dari Palembang tanggal 5 Juli 2020 dan kontak dengan keluarga yang pulang dari Jakarta tanggal 4 Juli 2020, penanganan dirawat di RSUD M Natsir.

Berikut rincian warga Sumbar sembuh dari corona:

1. Laki-laki 56 tahun, warga Andalas, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena kontak di Pasar Raya, pasien RSUD Rasidin Padang.