Corona Sumbar

Rincian 35 Pasien Positif Corona di Sumbar Hari Ini, Sawahlunto Catat Perdana 2 Pasien Positif

Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Barat (Sumbar) mengumumkan tambahan 35 kasus positif virus corona baru atau C

Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Emil Mahmud
Kompas.com/Shutterstock
Ilustrasi: Kota Sawahlunto, Sumatera Barat. 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Barat (Sumbar) mengumumkan tambahan 35 kasus positif virus corona baru atau Covid-19 pada, Minggu (24/5/2020).

"Hari ini (Minggu 24/5/2020-red) terjadi penambahan warga Sumbar positif terinfeksi covid-19 sebanyak 35 orang lagi," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal.

Dengan demikian, total yang telah dinyatakan positif terinfeksi covid-19 di Provinsi Sumbar per 24 Mei 2020 adalah 478 orang.

Jasman Rizal menjelaskan, 35 pasien baru itu tersebar di sejumlah kabupaten dan kota di Sumbar.

Rinciannya, sebanyak 24 orang dari Kota Padang, 2 dari Sawahlunto, 5 Payakumbuh, 1 Lima Puluh Kota, Kabupaten Solok 1 orang, Dharmasraya 1 orang, dan Padang Pariaman 1 orang.

VIRAL Fenomena Titik Putih Mirip Bintang di Langit Muncul Siang Hari, Sempat Hebohkan Warganet

UPDATE Corona di Sumbar, Per 23 Mei 2020 Bertambah 5 Lagi dan Total 443 Positif Covid-19

Daerah Zona Hijau di Sumatera Barat Jebol, Sawahlunto Catat Dua Kasus Pertama Covid-19

Berikut data warga positif terinfeksi covid-19 di Sumbar per 24 Mei 2020:

Kota Padang

1. Perempuan, pekerjaan tenaga kesehatan, diduga terpapar dari rumah sakit, penanganan isolasi mandiri sementara.

2. Perempuan, warga Bungus, penanganan isolasi mandiri sementara.

3. Laki-laki 30 tahun, warga Dadok Tunggul Hitam, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri sementara.

4. Perempuan 37 tahun, warga Ulak Karang, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri sementara.

5. Laki-laki 27 tahun, warga Tabiang Mutiara, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri sementara.

6. Laki-laki 27 tahun, warga Kubu Marapalam, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri sementara.

7. Laki-laki, warga Komplek Bunda Permai Tabiang, penanganan isolasi mandiri sementara.

8. Perempuan 53 tahun, warga Parak Laweh Pulau Aia Nan XX, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri sementara.

9. Laki-laki 51 tahun, warga Simpang Haru, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri sementara.

10. Laki-laki 59 tahun, warga Adinegoro Lubuak Buayo, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri sementara.

11. Perempuan 33 tahun, pekerjaan tenaga kesehatan, diduga terpapar di rumah sakit, penanganan isolasi mandiri sementara.

12. Perempuan 25 tahun, pekerjaan tenaga kesehatan, diduga terpapar di rumah sakit, penanganan isolasi mandiri sementara.

13. Perempuan, pekerjaan tenaga kesehatan, diduga terpapar di rumah sakit, penanganan isolasi mandiri sementara.

14. Laki-laki 28 tahun, warga Cendana Mato Aia, pekerjaan tenaga kesehatan, diduga terpapar di rumah sakit, penanganan isolasi mandiri sementara.

15. Perempuan, pekerjaan tenaga kesehatan, diduga terpapar di rumah sakit, penanganan isolasi mandiri sementara.

16. Perempuan, pekerjaan pegawai Bank, penanganan isolasi mandiri sementara.

17. Laki-laki 41 tahun, warga Simpang Haru, terinfeksi karena sebagai pedagang di Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri sementara.

18. Laki-laki 35 tahun, warga Ulak Karang Selatan, terinfeksi karena sebagai pedagang di Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri sementara.

19. Perempuan 34 tahun, warga Ulak Karang Selatan, terinfeksi karena sebagai pedagang di Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri sementara.

20. Perempuan 60 tahun, warga Gunuang Sariak, terinfeksi karena sebagai pedagang di Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri sementara.

21. Laki-laki, penanganan isolasi mandiri sementara.

22. Laki-laki, penanganan isolasi mandiri sementara.

23. Laki-laki, penanganan isolasi mandiri sementara.

24. Laki-laki, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupatan Padang Pariaman

1. Laki-laki 67 tahun, warga Lansano Lurah Ampalu VII Koto Sungsi Sariak, pekerjaan buruh, terinfeksi karena bekerja di Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kota Payakumbuh

1. Perempuan 31 tahun, warga Kelurahan Ikua Koto Dibalai, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

2. Perempuan 44 tahun, warga Kelurahan Padang Tangah Payobadar, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

3. Anak-anak (perempuan) 6 tahun, warga Kelurahan Padang Tangah Payobadar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

4. Anak-anak (perempuan) 9 tahun, warga Kelurahan Padang Tangah Payobadar, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

5. Laki-laki 25 tahun, warga Kelurahan Padang Tangah Payobadar, Kelurahan Padang Tangah Payobadar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupaten Limopulah Kota

1. Laki-laki 59 tahun, warga Pulutan Nagari Koto Tuo Kecamatan Harau, pekerjaan ASN, diduga terpapar dari tempat kerja, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupaten Dharmasraya

1. Perempuam 19 tahun, warga Sungai Nili Pulau Punjuang, status pelajar, terinfeksi karena sebagai Santri Temboro, pulang dari Jawa Timur tanggal 18 April 2020, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupaten Solok

1. Laki-laki 44 tahun, warga Nagari Koto Baru Kec. Kubuang, pekerjaan salesman, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kota Sawahlunto

1. Laki-laki 63 tahun, warga desa Sikalang Kecamatan Talawi, pekerjaan swasta, diduga terpapar dari posko perbatasan, penanganan isolasi daerah.

2. Perempuan 33 tahun, warga komplek PLTU Ombilin Talawi Hilia, status IRT, terinfeksi karena pulang dari Padang tanggal 10 Mei 2020, penanganan isolasi daerah. (*)

Selasa Besok, Pendaftaran Kartu Pra Kerja Gelombang 4 Mulai Dibuka, Lihat Syarat Harus Dipenuhi

Hari Pertama Lebaran Pasien Positif Covid-19 di Sumatera Barat Tambah 35 Orang, Total Ada 478 Kasus

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved