POPULER SUMBAR - Pasien Sembuh Corona Berbagi Tips| Gempa Terjadi Dua Kali Pekan Ini

TRIBUNPADANG.COM - Hingga 24 jam terakhir, pemberitaan populer di kanal Sumatera Barat portal TribunPadang.com tentang testimoni Dokter Lila Yanwar, satu pasien positif Covid-19 di Sumbar yang dinyatakan sembuh setelah menjalani isolasi mandiri selama 14 hari di rumah.

Selengkapnya simak rangkuman beritanya.

1.Pasien Sembuh Corona di Sumbar Berbagi Tips: Sering Minum Air Rebusan Sirih hingga Jeruk Sunkist

Dokter Lila Yanwar, satu pasien positif Covid-19 di Sumbar yang dinyatakan sembuh setelah menjalani isolasi mandiri selama 14 hari di rumah.

Dokter Lila Yanwar merupakan Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan di Dinas Kesehatan Sumbar.

• 6 Hari Dicari, Pria Pasaman yang Hanyut di Sungai Batang Lubu Belum juga Ditemukan

• Kawanan Pencuri SMPN 30 Masih Anak-anak, Polisi dan Bapas Anak Segera Berkoordinasi

Kepada awak media, ia menceritakan saat-saat bagaimana awalnya ia dideteksi terinfeksi virus corona hingga akhirnya sembuh.

Awalnya, ia pergi ke Jakarta untuk mengurus pengadaan Alat Perlindungan Diri (APD) untuk daerah Sumbar 16 Maret 2020 lalu.

Sejak keberangkatan ia ke Jakarta hingga kini itu sudah terhitung 26 hari.

"Saya ke Jakarta 16 Maret 2020. Kembali tanggal 19 Maret 2020," ungkap dr Lila mulai bercerita.

Pada tanggal 16 Maret itu, dr Lila bersama Kepala Laboratorium Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand) dr Andani Eka Putra.

Ia bersama karena selain mengurus APD, juga mengurus izin pengunaan labor untuk pemeriksaan sampel pasien corona.

Sepulang dari Jakarta, dr Lila melakukan isolasi mandiri. Saat rapatpun, ia menerapkan social distancing.(*)

Berita selengkapnya klik di sini!

2. UPDATE Jumlah Pasien Positif Covid-19 di Sumbar Meningkat, Hingga 10 April Tembus 31 Orang

Sampai saat ini, jumlah pasien positif virus corona (Covid-19) di Sumatera Barat (Sumbar) terus menunjukkan peningkatan.

Hingga Jumat (10/4/2020), berdasar data yang dihimpun dari pihak terkait Pemprov Sumbar bahwa terdapat 31 pasien positif Corona di Sumbar.

• VIDEO - Jumlah Pasien Positif Covid-19 di Sumbar Meningkat, Hingga 10 April Tembus 31 Orang

• Sembuh dari Virus Corona, Pasien Ini Beri Testimoni ke Gubernur Sumbar Lewat Video Conference

"Pada hari ini (Jumat 10/4/2020) jumlah positif corona di Sumbar bertambah, sekarang totalnya 31 orang," kata Irwan Prayitno di ruang kerjanya, Jumat (10/4/2020).

Irwan Prayitno juga mengungkapkan, pasien yang sembuh juga bertambah sebanyak dua orang, sehingga totalnya menjadi enam orang.

Sementara, untuk Pasien dalam Pengawasan (PDP) jelasnya, tercatat sebanyak 106 orang.

Dengan rincian 21 orang masih dirawat, 10 orang isolasi di rumah, dan 75 orang negatif covid-19.

"Mereka dirawat di M Djamil, RSAM, RSUD Sijunjung, RS Ibnu Sina, RSUD M Zein Painan, dan lainnya," ungkap Irwan Prayitno.

Berdasarkan pantauan TribunPadang.com di laman corona.sumbar.go.id, untuk kategori ODP saat ini berjumlah 4.573 orang.(*)

Berita selengkapnya klik di sini!

3. Sepekan Terakhir, Sumatera Barat Diguncang Gempa Bumi Sebanyak Dua Kali

Selama sepekan terkahir, Sumatera Barat tercatat diguncang gempa bumi sebanyak dua kali.

Gempa tersebut tercatat dan terdeteksi oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dari Stasiun Geofisika Padang Panjang.

• BMKG: Informasi Arus Angin dari Utara ke Selatan Bawa Wabah Penyakit Adalah Hoaks

• 43 Kalimat Kata-kata Ucapan Paskah 2020 Bahasa Indonesia dan Inggris, Cocok untuk Update Status

Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Padang Panjang, Mamuri menyebutkan ada gempa bumi yang tercatat sebanyak dua kali di wilayah Sumatera Barat.

"Pada periode Jumat (3/4/2020) sampai dengan Kamis (9/4/2020), tercatat sebanyak tujuh kejadian gempa bumi di wilayah Sumatera Barat dan sekitarnya," katanya, Jumat (10/4/2020).

Ia mengatakan khusus wilayah Sumatera Barat ada dua kali gempa bumi, dan gempa tersebut tidak dirasakan oleh masyarakat.

"Pertama, kami mencatat adanya gempa bumi pada Selasa (7/4/2020) di Solok Selatan dengan kekuatan 2.4 magnitudo," katanya.

Ia menjelaskan gempa tersebut terjadi di 23 kilometer Barat Laut Solok Selatan, dan memiliki kedalaman 82 kilometer.

"Gempa yang kedua terjadi di Pariaman dengan kekuatan 3.5 magnitudo pada Rabu (8/4/2020)," ujarnya.

Ia menjelaskan gempa tersebut terjadi tepatnya di 32 kilometer Barat Daya Pariaman yang memiliki kedalaman 39 kilometer/KM.(*)

Berita selengkapnya klik di sini!