Corona Sumbar
179 Bus Masuk Sumbar Lewat Dharmasraya Disemprot Disinfektan, Suhu Tubuh Penumpang Dicek
Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan menyebut sudah ada 179 bus yang masuk ke Sumatera Barat (Sumbar) melalui Dharmasraya.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Saridal Maijar
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan menyebut sudah ada 179 bus yang masuk ke Sumatera Barat (Sumbar) melalui Dharmasraya.
Hal tersebut dikatakannya saat jumpa pers online bersama IJTI pada Minggu (29/3/2020) malam.
"Ada 179 bus dari tanggal 24 Maret sampai kemarin pada Sabtu (28/3/2020) malam," katanya.
• BREAKING NEWS: Bertambah Satu Orang, Total 9 Warga Sumbar Positif Corona
Sutan Riska menyebutkan, Dharmasraya hanya punya satu jalan lintas Sumatera, dan tidak ada jalan alternatif lainnya.
"Belum ada penumpang yang kita curigai, jadi penumpang bus itu turun dan kita cek satu persatu suhu tubuhnya," ujarnya.
Bus tersebut, kata dia, disemprot menggunakan disinfektan.
Selain pemeriksaan kendaraan masuk, pihaknya juga meliburkan seluruh sekolah untuk mengantisipasi penyebaran corona.
• Penumpang Turun di Bandara Minangkabau Wajib Bawa Health Alert Card, Pengawasan Diperketat
"Kami juga menutup masjid dan musala serta beberapa rumah makan di sepanjang lintas Sumatera selama 14 hari ke depan," katanya.
Dikatakannya, dengan menutup beberapa rumah makan tersebut, diharapkan kendaraan yang melewati Dharmasraya tidak singgah.
"Karena kita tidak tahu kondisi warga yang melewatinya, kita merupakan daerah perbatasan," ujarnya.
Sutan Rizka minta perantau yang datang ke Dharmasraya melapor ke Puskesmas terdekat, dan melakukan isolasi mandiri.
"Yang ada terdekteksi suhu badannya tinggi akan kita bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Sungai Dareh."
"Untuk isolasi awal rumah sakit kita sudah bisa, dan kita sudah punya dokter spesialis paru-paru," ujarnya.(*)