BERITA POPULER PADANG
POPULER PADANG - Kisah Sejoli yang Harus Cabut Berkas Nikah| UPDATE Covid-19 di Kota Padang
Hingga 24 jam terakhir, pemberitaan populer di kanal Padang portal TribunPadang.com, tentang pasangan yang akan menikah pun harus
Penulis: Emil Mahmud | Editor: Emil Mahmud
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Hingga 24 jam terakhir, pemberitaan populer di kanal Padang portal TribunPadang.com, tentang pasangan yang akan menikah pun harus menjadwal ulang rencana resepsi maupun ijab kabul mereka.Simak rangkuman berita berikut ini;
1. Kisah Sejoli di Padang Harus Cabut Berkas Nikah Gara-gara Corona Mewabah, Pindahkan Lokasi Akad
Gara-gara wabah virus Corona, pasangan yang akan menikah pun harus menjadwal ulang rencana resepsi maupun ijab kabul mereka.
Terbitnya larangan keramaian untuk mencegah penyebaran virus Corona, harus dipatuhi, termasuk oleh Arman (35) dan Putri (31).

Pasangan yang dijadwalkan menikah Sabtu 11 April 2020 mendatang di Gedung Rohana Kudus Padang ini, harus membatalkan rencana yang sudah mereka susun.
Solusinya, lokasi akad nikah dipindah ke rumah.
Ditemui TribunPadang.com, Sabtu (28/3/2020), Putri menuturkan dirinya melakukan pencabutan berkas nikah dan menginformasikan pemindahan lokasi akad nikah.
"Gedungnya tutup dan mau pindah ke rumah saja. Resepsinya diundur karena ada wabah virus corona ini," ujar Putri (31), Sabtu (28/3/2020).
Selain memindahkan tempat akad nikah, Putri dan Arman pun harus menunda resepsi pernikahan.
Padahal undangan resepsi sudah selesai dibuat.
Untungnya undangan tersebut belum disebar.
Berita selengkapnya klik di sini!
2. UPDATE Covid-19 di Kota Padang: 1 Orang Meninggal Dunia, 3 Positif, 7 PDP, 90 ODP dan 1631 PPT
Satu pasien positif corona di Kota Padang meninggal dunia.
Pasien merupakan pasien ketiga positif Covid-19 di Kota Padang.

Dengan begitu sampai Sabtu (28/3/2020) kasus positif Covid-19 di Kota Padang menjadi 3 kasus.
Kepala Gugus Tugas Covid-19 Padang Barlius mengatakan pasien positif Covid-19 meninggal dunia di Rumah Sakit Semen Padang.
"Saat ini masih menunggu konfirmasi 4 pasien lagi," kata Barlius, Sabtu (28/3/2020).
Lanjutnya, sebanyak 7 pasien dalam Pengawasan atau PDP.
Sebanyak 90 orang dalam pemantauan atau ODP.
Sebanyak 1641 orang berstatus pelaku perjalanan dari daerah terjangkit atau PPT.
Sebelumnya telah dikabarkan satu positif Covid-19 di Kota Padang meninggal dunia.
Berita selengkapnya klik di sini!
3. Satu Pasien Positif Covid-19 di Kota Padang Meninggal Dunia, Riwayat Perjalanan Pernah ke Jakarta
Satu positif Covid-19 di Kota Padang meninggal dunia.
Kepala Gugus Tugas Covid-19 Padang Barlius mengatakan pesien positif Covid-19 ini meninggal dunia di Semen Padang Hospital.

Hasil positif Covid-19 keluar dari Lab Unand pada Jumat (27/3/2020) kemarin sore.
"Pesien yang di rawat di RS Semen Padang dan kemarin keluar hasil swap dari Lab Unand. Sore baru keluar hasilnya," kata Barlius, saat dihubungi TribunPadang.com, Sabtu (28/3/2020).
Pasien meninggal pukul 10.00 pagi, dan merupakan pesein ketiga positif Covid-19 di Padang.
"Pagi tadi jam 10 meninggal. Pasien ketiga di Padang," kata Barlius.
Barlius mengatakan pesien pernah melakukan perjalanan ke Jakarta.
"Riwayat perjalanan dia pernah ke perjalanan ke luar daerah, Jakarta," ungkapnya.
Pasien masuk ke rumah sakit sejak 12 Maret 2020.(*)