Ngaku Ingin Matikan Genduruwo, Ayah di Pekanbaru Malah Bunuh Anak Balitanya, Mulut Disumpal Alquran
Seorang ayah di Pekanbaru tega membunuh anak balitanya sendiri yang masih berusia 3 tahun.
TRIBUNPADANG.COM, PEKANBARU - Seorang ayah di Pekanbaru tega membunuh anak balitanya sendiri yang masih berusia 3 tahun.
Dari pengakuan pelaku yang berinsial H, ia membunuh anaknya yang berinisial F karena mendapat bisikan gaib.
Sang anak dibunuh dengan sadis, dicekik hingga dimasukkan lembaran Alquran ke dalam mulut korban.
Kasus pembunuhan ini terjadi pada Senin (17/2/2020) di Jalan Cipta Karya, Perumahan Griya Cipta, Gang Anturium, Kelurahan Sialang Munggu, Kecamatan Tampan.
• Undangan Pernikahan Dibanjiri Ucapan Duka, Ternyata Pengantin Wanita Tewas Kecelakaan di Batam
Pelakunya sudah diamankan oleh polisi dan dibawa ke Polsek Tampan.
Kejadian ini memancing perhatian warga sekitar yang langsung meramaikan lokasi kejadian.
Kapolsek Tampan, AKP Juper Lumban Toruan memaparkan, pelaku mengaku mendapat bisikan gaib.
"Bapaknya ini membunuh karena ada bisikan," ungkap Juper.
Berdasarkan pengakuan pelaku H, aksinya itu diyakininya bisa menghilangkan penyakit istrinya yang dirasuki makhluk halus berupa genderuwo.
• Baru Beberapa Hari di Sel, Lucinta Luna Ngutang Rp 300 Ribu, Abash Diminta Bawakan 21 Barang Ini
"Penyakit istrinya, yang dirasuki genderuwo bisa berpindah ke anaknya. Jadi untuk mematikan genderuwo itu, dengan cara membunuh anaknya sendiri," ungkap Juper.
Ia kemudian mengeksekusi anaknya tersebut pada hari Senin (17/2/2020) dinihari pukul 03.00 WIB.
"Anaknya dicekik, lalu dimasukkan lembaran Alquran ke dalam mulut (anak), lalu dibakar," sambungnya.
Juper melanjutkan, anaknya kemudian dicekik dengan menggunakan kawat hanger atau gantungan baju.
Korban yang berusia 3 tahun tewas seketika.
"Kejadiannya dinihari, jam 3 pagi. Pelaku sudah dibawa ke Polsek, sedang diperiksa, akan diperiksa juga kejiwaannya. Apakah dia sadar atau tidak membunuh anaknya," papar Juper.
• Sekelompok Warga Demo ke Kantor Lurah Tarantang, Minta Lurah Mundur dari Jabatannya
Sebut Istri Dirasuki Genderuwo
Pembunuhan yang dilakukan H terhadap anak kandungnya itu disebuta karena dapat bisikan gaib.
Istri pelaku disebut dirasuki oleh Genduruwo.
Untuk menghilangkan mahkluk tersebut, maka genduruwo dipindahkan ke tubuh anaknya.
Setelah genderuwo masuk ke tubuh anaknya selanjutnya sang anak dibunuh.
Alasannya agar Genduruwo akan mati.
"Penyakit istrinya, yang dirasuki genderuwo bisa berpindah ke anaknya."
"Jadi untuk mematikan genderuwo itu, dengan cara membunuh anaknya sendiri," ungkap Kapolsek Tampan AKP Juper Lumban Toruan.
• Kepala Bapenda Padang, Target PAD Triwulan Pertama Tahun 2020 Rp 98 M, Hingga Februari sudah Rp 39 M
Diamankan Polisi
Pelaku H yang sudah berbuat keji pada anak kandungnya kemudian diamankan polisi.
Awalnya warga yang mengetahui adanya pembunuhan tersebut kemudian melaporkannya ke polisi.
Selanjutnya polisi mendatangi lokasi dan mengamankan pelaku.
Kini tersangka dalam pemeriksaan intensif kepolisian.
• PLTP Muara Laboh Tahap Satu Beroperasi,Kapasitas 85 Megawatt,Aliri Listrik ke 340 Ribu Rumah Tangga
Peristiwa pembunuhan tersebut mendapat perhatian dari warga sekitar.
Rumah korban ramai didatangi warga untuk melihat lebih dekat lokasi.
Polisi juga melakukan olah tempat kejadian perkara.
Lokasi juga sudah dipsang garis polisi.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul KRONOLOGI Bapak Bunuh Anak Kandung Umur 3 Tahun, Cekik Korban Menggunakan Kawat Hanger Baju