Tour de Singkarak 2019
Pembalap Jalani Etape Terpanjang Mulai dari Solok Tujuan Solok Selatan
Para pembalap harus menempuh jarak 214,1 kilometer yang merupakan etape terpanjang pada hari keenam lomba balap sepeda Tour de Sin
"Saya dibantu oleh teman se tim. Saya terima kasih kepada teman se tim saya, yang sudah memberikan dukungan hingga bisa menjuarai nomor tiga (etape V)," kata Agung.
Tantangan Kelok 44
Sebelumnya, untuk mencapai finish Etape V Tour de Singkarak (TdS) 2019 pembalap akan menghadang Kelok 44 di Kabupaten Agam.
Tikungan itu menjadi salah satu titik King of Mountain (KOM) pada etape tersebut yang harus ditaklukkan pembalap.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Agam, Yosefriawan mengatakan ada beberapa destinasi menarik yang dapat dinikmati oleh pembalap.
"Di Kabupaten Agam yang menjadi ikon atau destinasi wisata itu kelok 44. Makanya finish kita adakan di Embun Pagi," kata Yosefriawan.
Embun Pagi jelasnya, kalau cuaca bagus akan menyuguhkan viewn yang bagus dari Danau Maninjau.
Sementara, dalam tracknya, pembalap akan tertantang dengan pendakian di kelok 44.
"Itulah alasannya setiap iven TdS, tetap melalui kelok 44 di Kabupaten Agam. Tidak pernah kami alihkan," sambung Yosefriawan.
Sebelum naik ke kelok 44 pembalap mengitari Danau Maninjau.
Kemudian, untuk masyarakat, juga ada Lawang Park dan Embun Panai.
Kalau untuk destinasi lainnya, banyak. Seperti Ngarai Sianok. Itu sebetulnya kan masuk wilayah Agam. Kemudian juga ada Taman Bermain Banto Royo," jelasnya.
Tak hanya itu, objek wisata baru Sejuta Janjang dan plataran Pinus Lereng Singgalang yang berada di kanagarian Pakan Sinayan, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam juga menjadi daya tarik Kabupaten Agam.
Dikatakan Yosefriawan, objek wisata itu belum seratus persen rampung pengerjaannya.
"Di lereng Sejuta Janjang, naik ke Gunung Singgalang. Itu belum selesai, namun para pengunjung sudah mendatangi lokasi tersebut," sebutnya.