Usaha Jajanan Tradisional Putu Bambu Mak Ngah Omzet Per Hari Capai Rp 1,5 Juta
Halo Tribunners, bagi kamu yang suka berwisata kuliner wajib mencoba jajanan tradisional yang satu ini.Jajanan tradisional putu bambu serta lepat n
Penulis: Merinda Faradianti | Editor: Mona Triana
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Merinda Faradianti
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Halo Tribunners, bagi kamu yang suka berwisata kuliner wajib mencoba jajanan tradisional yang satu ini.
Jajanan tradisional putu bambu serta lepat naga sari bisa kamu jumpai di gerobak Putu Bambu Mak Ngah yang berlokasi di Jl S Parman Kota Padang.
Di sana menyediakan lebih kurang 9 menu jajanan tradisional atau jajanan pasar yang hampir jarang ditemukan di berbagai tempat.
• Bakal Ada Pasar Kuliner Malam di Jalan Permindo, Anggota DPRD Padang Harapkan Bisa Konsisten
• Kenalkan Sala Lauak Kuliner Khas Pariaman yang Bisa Meledak di Wajan Bila Salah Takaran
Pemilik usaha Putu Bambu Mak Ngah, Andri Saputra saat ditemui TribunPadang.com, Senin (28/10/2019) malam mengatakan ia menjual menu jajanan seperti putu bambu, lepat naga sari, hingga biga.
"Pilihan menu nya ada beberapa, ada sayonara, onde-onde, putu bambu, putu mayung, lepat naga sari, kemudian biga.
Biga itu singkatan dari ubi dengan isian buah naga. Itu menu baru kami di sini," katanya.
Gerobak Putu Bambu Mak Ngah sudah ada semenjak 8 bulan lalu.
• Permindo Jadi Pusat Kuliner Malam di Padang Tiru Pasar Kuliner di Yogyakarta Buka Mulai Pukul 5 Sore
• Palai Bada, Kuliner Asli Sumatera Barat, Berikut Resep serta Cara Membuatnya
Di Kota Padang sudah ada dua cabang dari gerobak Putu Bambu Mak Ngah.
Selain di Ulak Karang, cabang kedua ada di Lapai dengan menu yang sama.
Sebelumnya, Andri sebagai pemilik usaha tersebut mengungkapkan, usaha miliknya dimulai dari Kota Medan.
"Di Padang baru ada 2 dan di Medan ada 7 cabang. Ini dari Medan juga.
• Kue Pancong, Kuliner Khas Betawi yang Digemari di Padang, Simak Resep dan Cara Membuatnya
• Resep & Cara Memasak Lepat Jagung, Kuliner Minang yang Memiliki Rasa Manis, Bakal Bikin Ketagihan
Awal mulanya ada teman dari Padang main ke tempat saya dan mengatakan coba buka usaha di Padang dan saya coba," jelasnya sambil memulai cerita.
Untuk harga yang ditawarkan, hanya Rp 5 ribu untuk 4 pilihan menu.
Pelanggan bisa mencampurkan berbagai menu.