ACT Sumatera Barat Buka Crisis Center Tragedi Kemanusiaan Wamena, Ada di Kantor ACT dan BIM
Tragedi kemanusiaan yang terjadi di Wamena Papua beberapa waktu lalu menyisakan luka mendalam bagi perantau Minang.
Penulis: Merinda Faradianti | Editor: Mona Triana
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Merinda Faradianti
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Tragedi kemanusiaan yang terjadi di Wamena Papua beberapa waktu lalu menyisakan luka mendalam bagi perantau Minang.
Pasalnya, konflik kemanusian yang terjadi di sana banyak menewaskan perantau Minang yang berdomisili di Wamena.
Menanggapi konflik tersebut ACT Sumatera Barat (Sumbar) langsung mengirimkan tim yang saat ini sudah berada di Sentani dan akan menuju ke Wamena.
• ACT Sumbar Salurkan Bantuan Kapal Kemanusiaan, Logistik dan Relawan ke Riau
• Aksi Cepat Tanggap (ACT) Sumatera Barat (Sumbar) Distribusikan Air Bersih Ke 400 Kepala Keluarga
Tim tersebut akan mengirimkan pembaruan informasi mengenai kondisi terkini pada Crisis Center yang di buka ACT Sumbar.
Crisis Center tersebut dibuka di kantor ACT Sumbar dan di Bandara Internasional Minangkabau.
Stan tersebut dapat didatangi keluarga korban untuk mencari informasi mengenai konflik sosial yang terjadi di sana.
Kepala Cabang ACT Sumbar Zeng Wellf mengatakan pembaruan informasi Crisis Center sudah dibuka mulai Selasa (1/10/2019).
• ACT Wilayah Sumbar Berikan Bantuan Sumur Wakaf di Berbagai Lokasi, Hadapi Kekeringan
• Jadwal Acara TV Minggu 18 Agustus 2019 GTV SCTV Trans TV Indosiar RCTI ANTV, Act of Velor & Taken 3
"Pembaruan informasi atas dampak tragedi kemanusiaan di Wamena dibutuhkan. Untuk itu ACT Sumbar membuka Crisis Center untuk memberikan informasi akurat kepada publik.
Sekaligus menjadi tempat pengaduan orang hilang serta penerimaan donasi," katanya saat melakukan konferensi pers di kantor ACT Sumbar, Selasa (1/10/2019).
Zeng Wellf melanjutkan seluruh lapisan masyarakat dapat mengunjungi dan mendapatkan informasi terkini mengenai Wamena.
Data-data yang dihimpun oleh Crisis Center ACT berasal dari tim yang berada di Papua saat ini.
• Promo Kuliner 17 Agustus Ada Pizza Hut, CFC, Richeese Factory, J.CO Indonesia Hingga Holland Bakery
• ACT Sumatera Barat Gagas Program Humanity School, Tanamkan Nilai Dasar Alquran
"Crisis Center ini digawangi oleh tim Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) dengan penguasan bidang tertentu," lanjutnya.
Tak hanya itu, Crisis Center juga menjadi pusat pengaduan orang hilang atau yang menjadi korban krisis kemanusiaan di Wamena.
Pihak yang merasa kehilangan keluarga di Wamena dapat menghubungi Crisis Center ACT. Selanjutnya, Crisis Center juga dapat menjadi rujukan berbagai pihak.
