Kualitas Udara di Sumbar Menurun, Nasrul Abit sebut Akibat Kabut Asap Kiriman dari Provinsi Tetangga

Sebagian wilayah Sumatera Barat (Sumbar) diselimuti kabut asap sejak beberapa hari terakhir. Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit menyebut asap tersebut

Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Mona Triana
Internet via TribunPekanbaru.com
Ilustrasi kabut asap di Kota Padang. 

"Jika ke sekolah pakai masker boleh. Dan ini akan kita rapatkan dengan dinas terkait. Jika asap makin pekat, sebainya anak-anak diliburkan ke sekolah," imbau Nasrul Abit.

Wagub Sumbar Nasrul Abit Impikan Warga Sumbar Olahraga Tiap Hari Sebelum Aktivitas

Prof Mestika Zed di Mata Wagub Sumbar Nasrul Abit, Almarhum Giat Mengoreksi Sejarah Bangsa

Tidak hanya itu, Nasrul Abit mengimbau pemerintah kabupaten/kota juga menyiapkan masker.

"Saya rasa ada persiapan dari mereka. Ada dari Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kesehatan, dan lainnya. Kalau hari ini di Padang ada seribu dari DLH dan 5 ribu dari Dinkes," kata Nasrul Abit.

Sementara itu, Kepala DLH Sumbar Siti Aisyah mengatakan udara Sumbar memang murni karena kabut asap.

"Ini sudah hasil pengukuran Air Quality Monitoring System (AQMS) yang dipasang di halaman Kantor Gubernur Sumbar.

Tim Semen Padang FC Terancam Bermain Tanpa Striker Murni, Apakah Ada Striker Dadakan?

BREAKING NEWS: Jasad 2 Siswa MTs Hanyut di Pasaman Barat Ditemukan

Selain menggunakan alat tersebut, kita juga melakukan pengukuran berkala, diambil sampelnya dari seluruh wilayah Sumbar," ujar Siti Aisyah.

Menurutnya, Air Quality Monitoring System (AQMS) diletakan di Padang karena biasanya udara di Kota Padang lebih buruk dibandingkan kabupaten dan kota.

"Kalau hasil pengukuran di Padang kondisi udara bagus, berarti kabupaten/kota lain juga bagus.

Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro Sebut Semen Padang FC Bukan Tim yang Gampang Dikalahkan

Semen Padang FC Datangkan Pelatih Asing Eduardo Almeida, Inilah Deretan Tim yang Pernah Dilatihnya

Tapi untuk kasus kabut asap, kota Padang ini berada di tengah. Tentu yang di daerah perbatasan, itu akan berdampak. Daerah perbatasan yang terdampak kabut asap dari Jambi misalnya, Dharmasraya," tutup Siti Aisyah. (*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved