Live Facebook-Jalur KA dari Stasiun Padang ke Stasiun Pulau Air Potensial Kembangkan Pariwisata

Balai Teknik Perkeretaapian Kelas II Wilayah Sumatera Barat telah memulai upaya reaktivasi jalur kereta api dari Stasiun Padang (Stasiun Simpang Haru)

Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Mona Triana

Pengaktifan Jalur Kereta Api dari Stasiun Padang ke Stasiun Pulau Air Dapat Kembangkan Pariwisata

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita

TRIBUNPADANG.COM, PADANG- Balai Teknik Perkeretaapian Kelas II Wilayah Sumatera Barat telah memulai upaya reaktivasi jalur kereta api dari Stasiun Padang (Stasiun Simpang Haru) ke Stasiun Pulau Air.

Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas II Wilayah Sumatera Barat Suranto Ato mengatakan Stasiun Pulai Air akan menjadi stasiun awal dan akhir.

"Rencana untuk pemberangkatan ke Stasiun BIM, Stasiun Kayu Tanam, dan Stasiun Naras. Kereta yang akan dioperasikan adalah Kereta Minangkabau Ekspres dan Kereta Sibinuang.

Dari Stasiun Pulau Air bisa lanjut ke Kayu Tanam, jika nanti rel bergigi sudah di reaktivasi juga perjalanan bisa lanjut ke Bukittinggi atau Danau Singkarak, Solok, dan Sawahlunto.

Setelah Amankan Satu Pria Lalu Kapolres Padang Pariaman Adakan Penyuluhan Dampak Narkoba

Simak Sinopsis Drama Korea Doctor John, Tayang Jumat-Sabtu 23-24 Agustus 2019, Makin Seru !

Ramalan Zodiak Sabtu 24 Agustus 2019, Pisces Tenang Menjalani Rutinitas, Leo Pusat Perhatian

Banyak view yang bisa "dijual" ke wisatawan jika perjalanan menggunakan kereta api," jelas Suranto Ato saat dihubungi TribunPadang.com, Jumat (26/7/2019).

Selain untuk angkutan penumpang ke Stasiun BIM, Naras, dan Kayu Tanam juga untuk mendukung wisatawan yang hendak ke Mentawai.

Ia menjelaskan rute yang akan dilewati mulai dari bandara naik kereta api di stasiun BIM kemudian lanjut ke Stasiun Padang lalu ke Stasiun Pulau Air.

Setelah itu, warga akan menaiki angkutan feeder sehingga bisa menikmati kuliner di kota tua baru terakhir tujuan berlanjut ke Mentawai.

"Dari Stasiun Pulau Air harus ada angkutan feeder yang ke Muaro Padang. Angkutan feeder ini akan melalui spot-spot kuliner dan "kota tua" sebelum lanjut ke Mentawai.

Risky Novriansyah Turut Andil Kembalikan Semen Padang FC Ikut Bersaing di Liga 1

Info Prakiraan Cuaca BMKG di Sumatera Barat 3 Hari Ke Depan, Berawan di Sejumlah Wilayah

Live Facebook- Pameran Silek Art di Museum Adityawarman Padang, Kurambiak,Minyak Uruik Dipajang

Namun, untuk rute menuju Muaro Padang, kami belum menyiapkan dokumen perencanaannya," jelas Suranto Ato.

Sementara, untuk lanjut ke Mentawai, penumpang akan menaiki kapal.

Sebelum itu, penumpang naik kereta api dari stasiun BIM - Stasiun Padang - Stasiun Pulau Air - Angkutan darat yang membawa wisatawan ke dermaga kapal menuju Mentawai.

"Nah, ketika naik angkutan darat ini ada potensi mereka untuk menikmati kuliner dulu mengingat perjalanan ke Mentawai dengan kapal lumayan lama," ujar Suranto Ato.

Suranto Ato menjelaskan pekerjaan sudah mulai dicicil pihak Balai Teknik Perkeretaapian Kelas II Wilayah Sumatera Barat.

"Progres saat ini adalah penertiban dan pembongkaran bangunan serta rel eksisting paralel dengan pengerjaan lain seperti box culvert atau gorong-gorong," tambah Suranto Ato.

Suranto Ato berharap akhir tahun 2019, pengerjaan jalur kereta api dari Stasiun Padang (Stasiun Simpang Haru) ke Stasiun Pulau Air dapat diselesaikan segera.

"Insya Allah tahun 2020 sudah bisa dioperasikan," ujar Suranto Ato.

Suranto Ato menjelaskan tujuan reaktivasi antara lain sebagai alternatif transportasi bagi masyarakat. Selain itu, untuk menghidupkan kembali transportasi kereta api.

"Kemudian juga menjaga jaringan kereta api di Sumbar, menjaga aset dan melestarikan cagar budaya serta mendukung pariwisata," jelas Suranto Ato.

Dana yang digelontorkan hingga Rp 40 miliar untuk mengaktifkan jalur kereta sepanjang 2,5 kilometer dari Stasiun Pulau Air menuju Stasiun Padang dan beberapa jembatan.

Ishq Mein Marjawan Episode 33 Tayang Hari Ini di ANTV Pukul 11.00 WIB, Baca Sinopsisnya!

Amalan Sunnah yang Dikerjakan Umat Muslim di Hari Jumat serta Keistimewaannya

8 Keutamaan dan Keistimewaan Hari Jumat serta Amalan Jumat Berkah Selain Shalat Jumat

Pengaktifan kembali jalur KA tentunya juga akan mencakup rehabilitasi bangunan stasiun kereta Pulau Air.

"Kira-kira Rp 40 Miliar. Itu untuk pekerjaan jalur KA, pembangunan beberapa box culver, beberapa jembatan, stasiun pulau air, halte tarandam, penertiban dan sterilisasi/pemagaran," ungkap Suranto Ato.

Suranto Ato bersyukur pengerjaan stasiun pertama yang dibangun Belanda di Kota Padang berjalan lancar.

"Ini berkat dukungan semua stakeholder di Sumatera Barat. Kita nantinya harus rajin mempromosikan destinasi wisata yang didukung dengan angkutan KA, sehingga wisatawan merasa mudah untuk menjangkau destinasi wisata," ucap Suranto Ato.

Suranto Ato juga mengungkap jalur KA lain yang akan diaktifkan kembali di Sumbar. Di antaranya jalur Muaro Kalaban - Muaro (Sijunjung) sepanjang 26kmsp.

Selain itu, jalur KA dari Naras - Sungai Limau sepanjang 7kmsp juga berpotensi untuk diaktifkan kembali. (*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved