Efek Terlalu Banyak Makan Daging, Bisa Pengaruhi Mood hingga Masalah Pencernaan dan Napas
Inilah deretan akibat terlalu banyak makan daging, bisa pengaruhi mood hingga masalah pencernaan dan napas
Kondisi ini akan mengacu pada kondisi ketosis, yang mana tubuh akan membakar lemak untuk dijadikan energi.
Cara ini memang berpotensi untuk menurunkan berat badan secara perlahan, tapi akan berdampak buruk untuk bau napas Anda.

Pasalnya, tubuh yang terlalu banyak membakar lemak akan menghasilkan bahan kimia bernama keton.
Keton ini lah yang akan membuat aroma napas Anda jadi tidak sedap.
Walaupun Anda sudah menyikat gigi ataupun berkumur dengan cairan mulut agar wangi, bau mulut akan susah hilang kalau Anda suka mengonsumsi daging dalam jumlah banyak.
• Resep dan Cara Mengolah Daging Kurban Menjadi Sate Kambing Kecap dan Sate Maranggi
2. Mood labil
Tubuh dan otak nyatanya sangat butuh asupan karbohidrat yang berasal dari tepung dan gula.
Asupan karbohidrat ini diperlukan untuk merangsang produksi hormon serotonin sebagai pengatur mood Anda.
Nah, bagi Anda yang suka makan olahan daging untuk makan sehari-hari, dikhawatirkan asupan karbohidrat Anda akan berkurang dan mood Anda pun jadi tidak stabil.
3. Pencernaan tidak sehat
Daging apapun, ayam, sapi, ataupun kambing, memang enak dan bagus untuk memperbesar otot-otot tubuh.
Tapi sayangnya, daging tidak memiliki kandungan serat yang cukup untuk memenuhi kebutuhan serat harian.
Artinya, jika Anda hanya makan protein hewani, Anda juga akan kekurangan serat sehari-harinya.
Seperti yang diketahui, kurang serat bisa menyebabkan masalah serius pada pencernaan Anda.
Contoh dampak yang bisa Anda dapatkan karena kebanyakan makan daging antara lain kembung dan sembelit.
• Kumpulan Insiden Hewan Kurban Sebelum Disembelih, Dimakan Beruang, Lompat Truk & Kabur Tabrak Motor
• Anies Baswedan Potong Hewan Kurbannya Sendiri, Ternyata Sudah Dilakukan Sejak Kelas 2 SMA