Warga Beramai-ramai Jauhkan Mobil dari Rumah yang Terbakar, Penghuninya Sudah Pergi Bekerja

Rumah Ditinggal Pergi Pemiliknya Nyaris Hanguskan Satu Mobil 

Laporan wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kecemasan melanda sebagian warga menyusul kebakaran satu rumah di Rt 01A/ Rw 1 Kayu Kalek, Kelurahan Padang Sarai, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Kamis (13/6/2019) pagi.

"Kami melihat adanya mobil masih di dalam, dan kami mendorongnya bersama-sama agar dapat keluar dari rumah, dan bisa diselamatkan," kata Fardi (23) seorang warga setempat kepada TribunPadang.com, Kamis (13/6/2019).

Saat kebakaran diperkirakan rumah dalam kondisi ditinggal oleh pemilik yang pergi bekerja.

Hingga berita ini tayang, belumlah diketahui penyebab kebakaran serta seberapa besar kerugian akibat insiden tersebut.

Beruntung, tidak ada korban jiwa serta satu mini bus merek Suzuki Ertiga bernomor Polisi (Nopol) BA 17XX BD --terparkir dekat rumah -- berhasil diselamatkan oleh petugas dan warga setempat. 

Informasi yang diperoleh TribunPadang.com, dari warga sekitar kejadian menyebutkan peristiwa kebakaran kali ini terjadi pada pukul 9.00 WIB, yang disusul armada dari Dinas pemadam kebakaran/Damkar Kota Padang di lokasi kejadian atau tempat kejadian perkara (TKP).

"Dan, mobil pemadam lainnya datang setelah beberapa menit kemudian kurang lebih 30 menit," kata Fandi.

Selanjutnya, kata Fandi kobaran api begitu cepatnya membesar dan melahap rumah yang terbakar.

Pantauan TribunPadang.com, tampak sejumlah warga pun berbondong-bondong terus datang ke TKP untuk melihat kejadian dari jarak yang dekat.

Sejumlah warga setempat ikut serta melakukan pemadaman dengan peralatan dan apa adanya lebih dulu.

Akibat kejadian ini, dua rumah di samping kiri dan kanan juga ijut terbakar. Rumah yang ada disebelah kiri ikut terbakar bagian atap, dan bagian belakang, dan sedangkan rumah pada bagian kanan terbakar bagian dinding.

Sebelumnya, Kabid Ops Damkar Kota Padang mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati saat meninggalkan rumah bagi mereka yang hendak mudik lebaran 1440 H.

"Jangan tinggalkan rumah dalam keadaan kosong dan begitu saja, cobalah untuk memeriksa kembali. Karena kebakaran mengancam kapan saja," kata Kabid Ops Damkar Kota Padang, Basril kepada TribunPadang.com, Selasa (28/5/2019).

Menurutnya, Ummat Muslim pada saat hari Raya Idul Fitri biasanya pulang ke kampung halaman sebelum hari H.

Selain itu, dirinya mengingatkan agar tetap hati-hati dan waspada.

"Apalagi saat cuaca sedang panas, dan pada saat setelah sahur matikan semua barang-barang yang dapat memicu akan adanya percikan api," ujar Basril.

Basril menambahkan termasuk juga pada saat berbuka, barang-barang yang memicu api, baik yang mengalirkan listrik, dan juga mungkin kompor yang digunakan untuk memasak.

Begitu juga katanya, dengan benda-benda yang mudah terbakar hendaknya dijauhkan dari titik-titik api.

"Kasihan jika terjadinya kebakaran saat akan mendekati (Hari Raya) lebaran (Idul Fitri). Sangat miris kita rasanya jika terjadi kebakaran menjelang lebaran," kata Basril.

Basril menjelaskan bahwa untuk para pemudik yang akan melakukan perjalanan jauh dan akan meninggalkan rumahnya ia harapkan untuk selalu berhati-hati dalam meninggalkan rumah.

"Tinggalkanlah rumah kepada orang yang dipercaya, mungkin kepada Ketua Rw atau Rt setempat, dan tinggalkan nomor telepon yang bisa dihubungi jika terjadi sesuatu," pungkas Basril.

Tulisan ini diulas dari beberapa artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul; Basril: Kasihan Jika Terjadinya Kebakaran Saat Mendekati Hari Raya serta artikel terkait lainnya di Tribunpadang.com berjudul 1 Rumah Warga Padang yang Ditinggal Pergi Pemiliknya Terbakar, 1 Mini Bus Berhasil Diselamatkan