Kepala BNN Sebut 80 Persen Narkoba Masuk Lewat Jalur Laut, 90 Persen Pesanan dari Dalam Lapas

80 persen narkoba yang beredar di Indonesia masuk melalui jalur laut, dan 90 persen pesanan dari lembaga pemasyarakatan (lapas) di Indonesia.

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Saridal Maijar
Shutterstock
Ilustrasi Narkoba 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Heru Winarko menyebut, 80 persen narkoba yang beredar di Indonesia masuk melalui jalur laut, dan 90 persen pesanan dari lembaga pemasyarakatan (lapas) di Indonesia.

"Masuknya narkoba ke wilayah Indonesia 80 persen melalui jalur laut," kata Komjen Pol Heru Winarko, saat menghadiri acara Milenial Nagari Bersinar (Bersih Narkoba) di Auditorium Universitas Negeri Padang (UNP), Senin (1/4/2019).

Ia mengatakan, jalur laut menjadi pilihan utama penyelundupan narkoba. Jalurnya melewati pelabuhan-pelabuhan resmi dan pelabuhan ilegal.

Jalur laut dipilih oleh pemasok narkoba di Indonesia seiring dengan semakin ketatnya pengawasan di bandara.

BNN Incar Jual Beli Online Narkoba, Percakapan di Media Sosial Akan Diawasi Tim Cyber Narcotic

Kepala BNN Heru Winarko Sebut 74 Narkoba Jenis Baru Masuk ke Indonesia, Ada yang Harganya Rp3 Ribu

Kepala BNN Komjen Pol Heru Winarko dalam acara Milenial Nagari Bersih Narkoba di kampus Universitas Negeri Padang (UNP), Senin (1/4/2019).
Kepala BNN Komjen Pol Heru Winarko dalam acara Milenial Nagari Bersih Narkoba di kampus Universitas Negeri Padang (UNP), Senin (1/4/2019). (TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR)

"Kondisi geografis Indonesia yang mayoritas berupa lautan dimanfaatkan sebagai jalur favorit bagi para sindikat melakukan penyelundupan narkoba dari luar negeri," katanya.

Ia berharap, Komandan Lantamal Padang dan Kapolda Sumbar berkoordinasi untuk memperketat pengawasan wilayah laut.

"Karena wilayah laut banyak bersentuhan dengan wilayah negara tetangga," ujarnya.

Komjen Pol Heru Winarko juga mengungkapkan, 90 persen narkoba yang masuk ke Indonesia adalah pesanan dari dalam lapas.

"Lapas akan menjadi sarang narkoba jika tidak ditindaklanjuti,” ujarnya.

Dia menyebut, lapas merupakan tempat yang dinilai paling aman dan nyaman untuk mengkonsumsi dan mengendalikan bisnis narkoba.

Pria di Sumbar Cabuli Adik Ipar 5 Tahun Lalu, Ditangkap Saat Korban Sudah Menikah & Punya Anak

Nasib Sepasang Remaja Diduga Mesum di Padang Usai Digerebek Warga, Satpol PP Minta Keluarga Datang

BNN, kata dia, akan memfokuskan penanganan penyalahgunaan narkoba yang ada di lapas, sehingga lapas bisa bersih dari narkoba.

"Ini yang sedang kita coba perbaiki, dan akan kita tertibkan terus lapas ini," katanya.

Ia mengatakan, pemberantasan narkoba tidak hanya menjadi tugas BNN, tapi tugas semua elemen.

Jika ada keterlibatan dari pihak aparat penegak hukum dalam tindak kejahatan narkoba, menurut dia, itulah yang jadi penghambat penanganan kejahatan narkoba.

VIDEO- DOWNLOAD Lagu Via Vallen Selow Dangdut Koplo 2019 Full Album MP3 Sayang hingga Selingkuh

Alasan Sang Kapten Supardi Sebut Persib Bandung Belum 100 Persen Siap Tampil di Liga 1 2019

BNN Incar Jual Beli Online Narkoba

BNN tengah mengincar pelaku penyalahgunaan narkotika yang bertransaksi secara online.

Hal ini seiring dengan maraknya jual beli narkoba secara online. Ada yang menggunakan website, ada pula transaksi melalui media sosial.

Kepala BNN RI, Komjen Pol Heru Winarko mengaku, akan mengawasi percakapan di media sosial untuk mengungkap transaksi online narkoba ini.

BNN, kata dia, mempunyai tim Cyber Narcotic yang bertugas mengawasi transaksi narkoba secara online.

"BNN cukup kuat cyber-nya. Kita mau monitor percakapan-percakapan di media sosial. Karena peredaran narkoba juga dilakukan melalui media sosial dan website," kata Heru Winarko.

BNN Incar Jual Beli Online Narkoba, Percakapan di Media Sosial Akan Diawasi Tim Cyber Narcotic

SAH Ranperda Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Danau Maninjau Sudah Jadi Perda

Komjen Pol Heru Winarko menyebut juga ada website yang menjual dan transaksi gelap narkoba. BNN akan menghentikan portal-portal tersebut.

"Transaksi yang dilakukan melalui portal-portal di internet, dan media sosial lainnya, biasanya menggunakan kredit point," katanya.

Ia mengatakan, peredaran narkoba dilakukan melalui jaringan internet tersembunyi yang sangat sulit dilacak atau melalui deep web market.

"Yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba ini tidak hanya masyarakat perorangan, namun juga masuk ke lembaga dan instansi," katanya.

Menurut dia, narkoba harus diperangi secara bersama-sama, karena narkoba sangat membahayakan.

Kepala BNN Heru Winarko Sebut 74 Narkoba Jenis Baru Masuk ke Indonesia, Ada yang Harganya Rp3 Ribu

Persija Jakarta Tanpa Silvio Escobar Saat Lawan Ceres Negros, Ivan Kolev: Bagian dari Strategi

74 Narkoba Jenis Baru di Indonesia, Ada Harga Rp3.000

Kepala BNN Komjen Pol Heru Winarko juga meminta para orangtua untuk mewaspadai anak-anak agar jauh dari bahaya narkoba.

Untuk menjauhkan anak-anak dari bahaya narkoba itu, orangtua harus paham tentang jenis-jenis narkoba tersebut.

"Masyarakat itu tahunya narkoba itu hanya sabu, morfin, ekstasi dan heroin,” kata Heru Winarko.

Padahal, kata dia, banyak jenis narkoba lainnya yang belum diketahui masyarakat.

“Padahal masih banyak jenis narkoba lainnya, seperti permen-permen yang berkembang hingga sampai ke tangan anak-anak," kata dia.

Nilai Tukar Rupiah di Money Changer di Padang Sentuh Rp 14.500 per USD

PLN Sumbar Buka Layanan Penyambungan Listrik Sementara di TPS, Agar Terang Selama Pencoblosan

Ia mengatakan, ada 803 jenis narkotika jenis baru atau new psyhoactive substance (NPS) beredar di dunia.

"NPS inilah yang paling banyak beredar, dan jenis nakoba di dunia ini akan terus berkembang," katanya.

Ia mengatakan, NPS di Indonesia berjumlah 74 jenis yang berhasil ditemukan. Bisa jadi lebih dari ini yang telah masuk ke Indoensia.

"Bisa berbentuk pil, liquid, dan lain-lain. NPS ini harganya murah, yang paling murah Rp3 ribu," katanya.

Ia mengatakan, dengan harga murah ini anak-anak bisa membelinya dengan mudah.

Persija Jakarta Tanpa Silvio Escobar Saat Lawan Ceres Negros, Ivan Kolev: Bagian dari Strategi

SAH Ranperda Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Danau Maninjau Sudah Jadi Perda

"Inilah yang harus kita perangi bersama-sama. Kita tidak bisa menyebutkan jenis ini, karena ketika dikatakan mereka akan menyalahgunakannya dan mereka tidak bisa dihukum," katanya.

Ia mengatakan, ini yang paling rawan hingga masuk ke sekolah melalui makanan-makanan anak-anak yang dicampur dengan NPS.

"Ini bahan dari obat, dan di Indonesia bahan obat impor dari luar," katanya.

Ia mengatakan, seperti pil PCC (paracetamol, caffeine, carisoprodol) yang diperjualbelikan dengan mudah.

“Inilah yang diantisipasi, karena bisa merusak badan kita. Indonesia itu ketika dilarang, malah jadi pengen coba," katanya.

Ia mengatakan, narkoba harus diperangi, dengan memutus jaringannya dan memiskinkan pengedarnya.(*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved