Gempa Sumbar
BMKG Mencatat 4 Kali Gempa Mengguncang Sumbar Sejak Selasa Malam, 3 Berpusat di Padang Pariaman
Sejak Selasa (19/3/2019), hingga Rabu (20/3/2019) siang, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat sudah empat kali Sumbar.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Saridal Maijar
Laporan Wartawan TribunPadang com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Sejak Selasa (19/3/2019), hingga Rabu (20/3/2019) siang, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat sudah empat kali Sumatera Barat (Sumbar) diguncang gempa.
Dari empat kali gempa tersebut, tiga di antaranya berpusat di Padang Pariaman, dan satu lagi di Padang Panjang.
Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Padang Panjang, Mamuri, Rabu (20/3/2019) mengatakan, gempa pertama terjadi pada pukul 20.03 WIB.
• Rasa Susu yang Kamu Suka Dapat Mengungkapkan Karakter Dirimu, Susu Rasa Vanila Dikenal Pintar
• Ingin Memiliki Rambut Panjang, Sehat dan Tebal? Gunakan Jahe Bahan Alami sebagai Perawatan Rambut
Gempa pertama yang bekekuatan 3,3 skala richter (SR) tersebut, adalah gempa laut di Padang Pariaman.
“Lokasi tepatnya berada di 0.65 LS, 100.34 BT, dan 17 km sebelah tenggara Padang Pariaman, Sumatera Barat,” ujarnya kepada TribunPadang.com, Rabu (20/3/2019).
Pusat gempa berada di kedalaman 24 km.
“Gempa ini juga dirasakan sampai ke beberapa wilayah yaitu di Sicincin, Padang Panjang dan Kabupaten Agam," katanya.
• PBNU Serahkan Kepada Polisi Proses Hukum Said Aqil Dilaporkankan ke Bareskrim Polri
• Lidah Buaya Memiliki Khasiat Buat Kesehatan Ternyata Dapat Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Kemudian, gempa kedua terjadi pada Rabu (20/3/2019) pukul 01.17 WIB.
Gempa kedua ini berpusat di 10 km timur laut Padang Pariaman, Sumatera Barat.
Gempa ini berkekuatan 4,2 SR, dengan lokasi tepatnya di 0.46 LS, 100.23 BT.
“Getarannya juga dirasakan sampai ke Padang Panjang, Sicincin, Pariaman, Kabupaten Agam, dan Kabupaten Tanah Datar,” jelas Mamuri.
• Bicara soal Pemecatan Prabowo dari TNI, Agum Gumelar Dilaporkan ke Bareskrim
• Petani Bawang yang Curhat ke Sandiaga Uno Ditahan Polisi, Dulu Videonya Sempat Viral
Gempa ketiga, terjadi pada pukul 01.36 WIB.
Gempa ini terpusat di Padang Panjang, Sumatera Barat dengan kekuatan 3.1 SR.
“Lokasi tepatnya di 0.45 LS,100.32 BT atau delapan kilometer Barat Laut Padang Pariaman, dengan kedalaman 10 Km,” jelasnya.
Terakhir, gempa keempat, terjadi pada pukul 02.03 WIB, yang berpusat di Padang Pariaman dengan kekuatan 2,8 SR.
Ia menambahkan, gempa keempat ini tepatnya berada di 0.40 LS, 100.16 BT atau 18 km Barat Laut Padang Pariaman, Sumatera Barat, dengan kedalaman 10 km.
Berdasarkan Skala MMI (Modified Mercalli Intensity), beginilah gambaran keadaan yang dirasakan seseorang terhadap guncangan gempa, dikutip dari situs BMKG:
I MMI
Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang
II MMI
Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
III MMI
Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
IV MMI
Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.
• KPK Sita Dokumen Seleksi Jabatan di Kantor Kemenag Gresik
• Wagub Sumbar Nasrul Abit Sekeluarga Tak Masuk dalam DPT Pemilu, Ini Penyebabnya
V MMI
Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.
VI MMI
Getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan.
VII MMI
Tiap-tiap orang keluar rumah. Kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik. Sedangkan pada bangunan yang konstruksinya kurang baik terjadi retak-retak bahkan hancur, cerobong asap pecah. Terasa oleh orang yang naik kendaraan.
VIII MMI
Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi yang kuat. Retak-retak pada bangunan degan konstruksi kurang baik, dinding dapat lepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen-monumen roboh, air menjadi keruh.
• Beredar Video Gisel dan Gempita, Diselingi Seorang Pria Lainnya
• Cinta Laura Bandingkan Perfileman Indonesia Dulu-Kini, Katanya Everything is So Much Better
IX MMI
Kerusakan pada bangunan yang kuat, rangka-rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak retak. Rumah tampak agak berpindah dari pondamennya. Pipa-pipa dalam rumah putus.
X MMI
Bangunan dari kayu yang kuat rusak,rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.
XI MMI
Bangunan-bangunan hanya sedikit yang tetap berdiri. Jembatan rusak, terjadi lembah. Pipa dalam tanah tidak dapat dipakai sama sekali, tanah terbelah, rel melengkung sekali.
XII MMI
Hancur sama sekali, Gelombang tampak pada permukaan tanah. Pemandangan menjadi gelap. Benda-benda terlempar ke udara.(*)