104 Kecelakaan Lalu Lintas di Sumbar Selama Operasi Ketupat 2019, 22 Nyawa Melayang di Jalan

104 Kecelakaan Lalu Lintas di Sumbar Selama Operasi Ketupat 2019, 22 Nyawa Melayang di Jalan

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Direktorat Lalu Lintas Polda Sumatera Barat ( Sumbar) beberkan angka kecelakaan selama Operasi Ketupat Singgalang 2019 di Sumbar.

Diketahui, Operasi Ketupat Singgalang 2019 digelar selama 13 hari, mulai dari H-7 sampai H+7 Hari Raya Idul Fitri 1440 H.

Kaur Bin Ops Ditlantas Polda Sumbar, Ariyuswan kepada TribunPadang.com menjelaskan, jumlah kasus kecelakaan yang terjadi selama Operasi Ketupat Singgalang 2019 menurun dibanding tahun sebelumnya.

• Pemprov Klaim Produksi Padi di Sumbar Mencapai 3 Juta Ton Selama 2019, Segini Target Per Daerah

• Sumbar Siap Jadi Tuan Rumah Penas Tani ke-XVI, 60 Ribu Petani Datang ke Padang 2020 Mendatang

"Kejadian kecelakaan tahun 2019 ini berjumlah 104 kasus. Sedangkan pada tahun 2018 berjumlah 130 kasus," katanya, Kamis (13/6/2019).

Ia menjelaskan, ada 26 kasus yang berkurang atau sekitar 20 persen.

Dirincikannya, korban meninggal juga mengalami penurunan, pada tahun 2018 berjumlah 25 orang, dan pada tahun 2019 hanya 22 orang.

"Angka korban meninggal dunia dibandingkan pada tahun lalu berkurang sebanyak 12 persen,” ujarnya.

• 17 Kecelakaan Lalu Lintas di Padang Selama Operasi Ketupat 2019, 2 Nyawa Melayang, 29 Luka-luka

• Kecelakaan Maut di Jembatan Tamsis Padang Minggu Dini Hari, Pengendara Sepeda Motor Tewas

Sedangkan korban luka ringan juga berkurang sebanyak 37 persen.

Yaitu pada tahun 2018 berjumlah 233 orang, dan pada tahun 2019 berjumlah 147 orang.

Ia juga mengatakan, bahwa jumlah korban luka berat mengalami peningkatan yaitu pada tahun 2018 berjumlah sebanyak 12, sedangkan pada tahun 2019 berjumlah 14 orang.

"Waktu kejadian kecelakaan sering terjadi pada pukul 15.00 WIB sampai dengan 24.00 WIB," katanya.(*)