Juventus Dapatkan Pelatih Baru, Kini Si Nyonya Tua Ditukangi Luciano Spalleti Usai Depak Igor Tudor

KLUB Juventus akhirnya mendapatkan pelatih baru menyusul pemecatan atas Igor Tudor yang performanya dinilai belum sesuai ekspektasi Si Nyonya Tua atau julukan tim asal Kota Turin Italia tersebut.

Padahal, tadinya Si Nyonya Tua ingin memberikan kesempatan kepada Tudor sampai jeda FIFA Matchday bulan depan.

Namun, kekalahan 0-2 dari Como di Liga Italia pada 19 Oktober mengubah rencana tersebut.

Seperti dikutip dari Reppublica, Igor Tudor praktis sudah kehilangan jabatannya setelah pertandingan melawan klub milik orang Indonesia itu.

Alhasil melalui bentuk kontrak ala PKWT disetujui, Juventus dikabarkan sudah memilih pengganti Igor Tudor sebagai pelatih tim utama.

Igor Tudor didepak Juventus pada 27 Oktober lalu, sehari setelah kalah 0-1 dari Lazio di pekan ke-8 Liga Italia.

Sempat membuat awalan bagus dengan menang 3 kali beruntun di Serie A, Juve kemudian amblas bersama Tudor.

Mereka tidak pernah menang dalam 8 pertandingan beruntun dan kalah terus serta tidak mencetak gol di 3 laga terbaru.

Saat itu manajemen Juventus melihat tim tampil bingung dan tidak memiliki identitas yang jelas sehingga memutuskan harus ada perubahan.

Baca juga: 3 Kandidat Siap Gantikan Igor Tudor Tukangi Juventus Setelah Si Nyonya Tua Dibuat Merana

Laga melawan Lazio hanya menjadi formalitas yang kemudian mengonfirmasi keterbatasan Tudor.

Dia mengganti personel dan formasi tim sepanjang laga, membuktikan kebingungannya dalam menangani tim.

Tudor pun dipecat dan untuk laga melawan Udinese (29/10/2025), La Vecchia Signora akan ditangani Massimo Brambilla, pelatih Juventus Next Gen.

Akan tetapi, manajemen juga bergerak cepat untuk mencari pelatih permanen buat Manuel Locatelli dkk.

Sejumlah nama kandidat muncul seperti Raffaele Palladino dan Roberto Mancini tetapi sekarang pilihan Juventus sudah mengerucut ke satu nama.

Perekrutan orang ini bahkan dikabarkan sudah mendapatkan lampu hijau dari manajemen.

Penandatanganan kontrak mungkin akan dilakukan hari ini, Rabu (29/10/2025), lalu sang juru taktik baru bakal diperkenalkan secara resmi sehari kemudian.

Jadi, pada 1 November, Juventus sudah akan memiliki pelatih baru saat menghadapi Cremonese, klub yang diperkuat kiper Timnas Indonesia, Emil Audero.

Orang yang dipilih Juventus adalah Luciano Spalletti, mantan pelatih Udinese, AS Roma, Inter Milan, Napoli, dan Timnas Italia.

Allenatore berusia 66 tahun ini sedang tidak memiliki pekerjaan setelah dipecat Timnas Italia pada awal Juni lalu.

Pertemuan antara manajemen Juventus dan Spalletti sudah terjadi pada awal pekan ini.

Kesepakatan tercapai setelah Spalletti menyetujui kontrak yang tidak biasa di mana dia setuju menangani tim hanya selama 8 bulan.

Kontrak Spalletti di Juventus jadi mirip-mirip dengan PKWT alias Perjanjian Kerja Waktu Tertentu yang berlaku dalam dunia kerja di Indonesia.

Kendati demikian, ada klausul perpanjangan kontrak otomatis buat Spalletti seandainya dia bisa membawa Juventus lolos ke Liga Champions musim depan.

Kontrak ala PKWT ini diajukan Juventus untuk melindungi keuangan mereka.

Seperti diketahui, selain gaji pelatih baru, I Bianconeri juga masih harus membayar sisa kontrak Thiago Motta dan Igor Tudor yang berlaku sampai 2027.

Dengan ikatan jangka pendek, Juventus tidak perlu membayar kompensasi atau sisa kontrak kepada Spalletti jika mereka tidak puas dan memutuskan untuk mengganti pelatih lagi pada akhir musim ini.(*)