Populer Sumbar
3 BERITA POPULER SUMBAR: Lakalantas Maut di Saruaso, Nelayan Hilang di Pasbar & Kebakaran di Pessel
Simak berita populer Sumbar yang tayang di TribunPadang.com dalam rentang 24 jam terakhir hingga Sabtu (9/11/2025
Ia menambahkan korban atas nama Risna jatuh tepat di bagian ban belakang truk, sehingga terlindas lalu meninggal dunia di tempat kejadian perkara.(TribunPadang.com/Muhammad Iqbal)
Baca juga: Ular Piton Berukuran Besar Ditangkap Petugas Damkar Depan Rumah Kos di Air Pacah Padang
2. Tim SAR Perluas Pencarian Nelayan Hilang Kontak di Pasbar, Cuaca Jadi Kendala di Lapangan
TRIBUNPADANG.COM, PASAMAN BARAT - Tim SAR berkoordinasi dengan nelayan dan masyarakat setempat untuk memperluas area pencarian nelayan yang hilang kontak di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Sabtu (8/11/2025).
Diketahui kedua nelayan tersebut bernama Syamsidar (47) dan Suman (40), keduanya warga Air Bangis, Pasaman Barat.
Kepala Kantor SAR Padang, Abdul Malik, mengatakan korban berangkat melaut pada Jumat (7/11/2025) malam di perairan Air Bangis.
Namun, hingga Sabtu (8/11/2025) siang, keduanya belum kembali ke daratan.
Abdul Malik menyebutkan, tim masih berupaya melakukan pencarian di sekitar lokasi terakhir korban diduga melaut.
"Kami juga terus berkoordinasi dengan nelayan dan masyarakat setempat untuk memperluas area pencarian,” tutur Abdul Malik.
Baca juga: Kronologi Laka Maut di Tanah Datar, Polisi: Mahasiswi Tewas Terlindas Truk Setelah Terjatuh
Adapun faktor cuaca menjadi salah satu kendala di lapangan.
Berdasarkan informasi dari BMKG Maritim, gelombang laut di sekitar lokasi mencapai 1 hingga 2 meter, dengan kondisi cuaca berawan dan kecepatan angin sekitar 8 knot.
Abdul Malik, mengatakan informasi awal korban hilang kontak diterima dari Yance, Wali Jorong setempat pada Sabtu pagi, sekitar pukul 09.15 WIB.
Laporan tersebut menyebut dua nelayan yang belum kembali setelah berangkat melaut pada Jumat malam pukul 23.00 WIB.
Keluarga sempat melaporkan ke Wali Jorong karena hingga pagi korban belum kembali.
"Upaya pencarian awal oleh nelayan setempat juga belum membuahkan hasil,” ujarnya.
Tim SAR dari Pos SAR Pasaman kemudian diberangkatkan pukul 09.30 WIB menuju Dermaga RIB 03 dengan enam orang personel.
Selanjutnya, RIB 03 dilepas sekitar pukul 09.50 WIB menuju lokasi yang diduga menjadi titik hilangnya kapal nelayan, dengan estimasi waktu tempuh sekitar tiga jam dari Dermaga Sasak.
“Lokasi kejadian diperkirakan berada pada koordinat 0°6'47.71"N - 99°19'51.92"E, atau sekitar 24 mil laut dari Dermaga Sasak,” kata Abdul Malik.
( TribunPadang.com / Muhammad Afdal Afrianto)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.