Pelajar Bukittinggi Serahkan Donasi Rp35 Juta untuk Korban Kebakaran Birugo

Ringkasan Berita:

• Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias menyerahkan donasi Rp35,5 juta hasil penggalangan siswa SD dan SMP se-Kota Bukittinggi.
• Donasi diberikan untuk enam anak korban kebakaran di Kelurahan Birugo.
• Aksi peduli pelajar ini menuai apresiasi dan diharapkan jadi contoh bagi generasi muda.
• Ramlan juga mengingatkan warga agar lebih waspada terhadap potensi kebakaran di rumah.

TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Para Pelajar SD dan SMP se Kota Bukittinggi memberikan donasi Rp35.500.000 untuk anak dari korban kebakaran yang terjadi di Kelurahan Birugo pada Selasa (28/10/2025) lalu.

Hasil donasi itu diberikan secara simbolis oleh Walikota Bukittinggi di halaman SD Negeri 10 Sapiran, Selasa (4/11/2025).

Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias mengucapkan apresiasi kepada siswa SD hingga SMP se- Kota Bukittinggi atas kepedulian mereka antar sesama.

"Mereka berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp35.500.000, untuk membantu teman mereka yang terdampak musibah," ungkap Ramlan.

Ramlan juga mengucapkan rasa terima kasih kepada para kepala sekolah, guru, siswa, dan orang tua yang turut mensupport pelajar untuk mengumpulkan donasi.

"Sangat luar biasa solidaritas siswa-siswi se-Kota Bukittinggi. Hari ini bantuan kita berikan kepada enam anak yang terdampak," terang Ramlan.

Ia berharap untuk para keluarga yang mengalami musibah dapat bangkit kembali dan meminta semangat kebersamaan dan kepedulian sosial terus terjaga bagi para pelajar.

"Kami berharap keluarga yang mengalami musibah ini dapat kembali menjalani aktivitas dengan baik,” pungkasnya.

Ramlan juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap instalasi listrik di rumah guna mencegah potensi kebakaran ke depannya.

“Kami mengimbau seluruh masyarakat agar selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran, pastikan instalasi listrik dan kompor dalam keadaan aman sebelum ditinggalkan," katanya.

"Semoga musibah seperti ini tidak terulang lagi,” tambah Wako.

8 Bangunan Terbakar

Kebakaran hebat yang menghanguskan delapan unit bangunan di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, terjadi di gang yang sempit, Selasa (28/10/2025).

Peristiwa kebakaran ini terjadi tepatnya di Kelurahan Birugo Bungo, Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB), Kota Bukittinggi.

Kebakaran ini menghanguskan sebanyak delapan unit bangunan yang terdiri dari dua rumah dan enam kontrakan.

Beruntung, dalam kejadian kebakaran ini tidak ada korban jiwa.

Baca juga: Tak Ada Korban Kebakaran 8 Bangunan di Bukittinggi, Warga Pingsan Saat Lihat Rumahnya Terbakar

Pantauan TribunPadang.com di lapangan, kebakaran terjadi di gang yang sempit.

Bangunan yang terbakar saling berdekatan satu sama lain.

Beruntung pemadaman bisa dengan cepat dilakukan, sehingga banyak bangunan di sekitar lokasi yang tidak terdampak.

Namun, beberapa bangunan di sekitar kebakaran, juga terkena imbas dari panasnya api.

Baca juga: Sedang Makan di Rumah Kakak, Siti Rohmah di Bukittinggi Kaget Dapat Kabar Kontrakan Dilalap Api

Terlihat kaca rumah dari bangunan yang selamat pecah dan beberapa bunga didalam pot juga terkena nyala api 

Kepala Dinas (Kadis) Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bukittinggi, Efriadi mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa terbakarnya delapan unit bangunan di Kelurahan Birugo Bungo.

"Tidak ada korban jiwa," ujar Efriadi.

Namun, Efriadi menyampaikan terdapat korban yang pingsan saat mengetahui rumahnya terbakar.

"Tadi sempat ada yang pingsan, karena syok (kaget)," jelasnya.

Tujuh Mobil Damkar Dikerahkan

Sebanyak tujuh mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api yang menghanguskan delapan unit bangunan di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Selasa (28/10/2025) siang.

Bencana kebakaran ini terjadi tepatnya di Kelurahan Birugo Bungo, Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB), Kota Bukittinggi.

Kadis Damkar Bukittinggi, Efriadi, mengatakan bahwa proses pemadaman telah selesai dilaksanakan.

Baca juga: BREAKING NEWS Delapan Unit Bangunan Hangus Terbakar di Bukittinggi, Dua Rumah dan Enam Kontrakan

Ia mengatakan, informasi adanya kebakaran diterima pada pukul 10.55 WIB.

"Laporan masuk pada pukul 10.55 WIB ke Mako Damkar Bukittinggi. Ada kebakaran di Tangah Jua," ucapnya.

Menanggapi itu, tim langsung diterjunkan ke lokasi dengan lima mobil pemadam.

"Respon tim kurang lebih 10 menit sudah sampai di lokasi kebakaran, dan langsung melakukan pemadaman," jelasnya.

Sementara itu ujar Efriadi, bantuan dari Damkar Kabupaten Agam juga datang dengan dua mobil pemadam.

"Total ada tujuh unit mobil pemadam," bebernya.

"Sementara total personel keseluruhan mencapai 35 orang," sambungnya.

Ia menjelaskan, api berhasil dipadamkan dan dilakukan pendinginan sekira pukul 13.00 WIB.

"Api berhasil kita padamkan sekira jam 13.00 WIB," tambahnya.

"Total bangunan yang terbakar berjumlah delapan unit, terdiri dari dua rumah dan enam kontrakan," ujarnya.

Pantauan TribunPadang.com di lapangan, api berhasil dipadamkan sekira pukul 13.00 WIB.

Baca juga: Pemerintah Pusat Dukung Percepatan Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik dan Tol Padang–Sicincin

Tampak di lokasi, beberapa bangunan hangus terbakar dan hanya menyisakan puing-puing.

Terlihat, ada dua bangunan yang masih menyisakan bagian dinding dan berdiri kokoh, sementara sisanya rata dengan tanah.

Di sisi lain, masyarakat masih ramai di lokasi kebakaran hingga pukul 14.05 WIB.

Sementara, beberapa mobil pemadam kebakaran (Damkar) mulai meninggalkan lokasi sejak pukul 13.10 WIB. (TribunPadang.com/Muhammad Iqbal)