Keracunan MBG di Padang Panjang

Cerita Pelajar Padang Panjang Usai Santap MBG: "5 Menit Setelah Makan Ayam Krispi, Saya Sesak Napas"

Belasan pelajar SMPN 3 Padang Panjang dilarikan ke RSUD Padang Panjang setelah menyantap menu MBG ayam krispi, tahu, dan sayur kol

Penulis: Muhammad Iqbal | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Muhammad Iqbal
PELAJAR KERACUNAN - Kimora, salah seorang pelajar yang dilarikan ke Rumah Sakit Umum Darurat (RSUD) Padang Panjang lantaran mengalami gejala mual, sakit perut dan demam, Selasa (7/10/2025). Kata Kimora, menu MBG yang ia makan berupa ayam krispi, tahu, dan sayur kol. 

Mendapat laporan itu, pihaknya segera menghubungi Dinas Kesehatan untuk melakukan pengecekan langsung ke lokasi dan memantau kondisi anak-anak tersebut.

“Setelah mendapat laporan, saya langsung koordinasikan dengan Dinas Kesehatan untuk turun ke lapangan. Mereka saat ini sedang melakukan pengecekan kondisi anak-anak dan menelusuri penyebab pastinya,” ujarnya.

Nasrul menjelaskan, dari tujuh siswa yang sempat mendapatkan perawatan di RSUD Padang Panjang, enam orang sudah diperbolehkan pulang, sementara satu siswa masih menjalani perawatan. 

Namun, beberapa saat kemudian, dua siswa lain juga dilaporkan mengalami gejala serupa dan ikut dibawa ke rumah sakit.

“Informasi terbaru, dari tujuh anak yang dirawat, enam sudah pulang dan satu masih dirawat. Tapi barusan juga ada dua anak lagi yang datang ke rumah sakit dengan gejala yang sama,” jelasnya.

Baca juga: 11 Pelajar di Padang Panjang Dilarikan ke RS Usai Santap MBG, Korban Mual Muntah hingga Sesak Napas

Untuk memastikan penyebab kejadian tersebut, pihak Dinas Kesehatan kini sedang melakukan uji laboratorium terhadap sampel makanan yang dikonsumsi oleh para siswa.

“Sampel makanan sudah diambil untuk diuji di laboratorium. Jadi, untuk saat ini kami belum bisa memastikan apakah penyebabnya benar dari makanan program MBG atau faktor lain,” terang Nasrul.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa pihaknya juga telah berkoordinasi dengan seluruh sekolah penerima program MBG di Kota Padang Panjang untuk memantau kondisi siswa secara ketat dan segera melapor jika ada gejala serupa.

“Kami sudah mengingatkan seluruh sekolah yang menjadi sasaran program untuk segera melapor bila ada hal serupa. Untuk sementara, belum ada laporan tambahan yang kami terima,” pungkasnya.

Pengakuan Pelajar

Sejumlah pelajar mengalami mual, sakit perut dan muntah pasca Makan Bergizi Gratis (MBG), Selasa (7/10/2025).

Pernyataan tersebut disampaikan oleh beberapa pelajar saat memberikan keterangan kepada Tribunpadang.com dj Ruangan Emergency, RSUD Padang Panjang.

Mereka mengaku mual, muntah, sakit perut hingga demam.

Salah satu pelajar SMPN 3 Padang Panjang, Kimora mengatakan ia merasakan mual, sakit perut dan sesak nafas setelah mengonsumsi MBG di sekolahnya pada pukul 11:00 WIB.

"Tadi makan MBG setelah pukul 11:00 WIB, 5 menit setelahnya merasakan sakit perut dan sesak nafas," katanya.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved