Kapal Terbalik di Perairan Mentawai

Nelayan Hilang Akibat Sampan Dihantam Ombak di Mentawai Ditemukan Meninggal, Operasi SAR Ditutup

Namun, setelah dilakukan pencarian korban berhasil ditemukan pada pencarian hari ketiga, pada Senin (15/9/2025) sekitar pukul 06.41 WIB.

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Rezi Azwar
Dokumentasi/Kantor SAR Mentawai
EVAKUASI NELAYAN- Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban terakhir dalam operasi pencarian sampan nelayan terbalik dihantam ombak di Perairan Mapaddegat, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat, Senin (15/9/2025). Korban bernama Davit ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di koordinat 2°02'45.00" S – 99°33'2.60" E, atau sekitar 0,94 Nautical Mile arah selatan dari titik sampan terbalik. 

Ia menjelaskan, untuk korban selamat bernama Candra (28) yang saat ini dalam perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mentawai.

Sedangkan untuk korban yang masih dalam pencarian bernama Davit (44).

"Informasi diterima pada Sabtu pukul 12.05 WIB dari Janter, seorang nelayan sekaligus pemilik kapal yang berhasil menyelamatkan satu orang korban," ujarnya.

Baca juga: Pelajar Solsel Juara Lomba Cerdas Quran Sumbar, Bupati Khairunas: Mengharumkan Nama Solok Selatan

Kejadian nahas tersebut berlangsung sekitar pukul 11.55 WIB.

Berdasarkan informasi yang diterima, dua orang nelayan berangkat memancing dari Pantai Jati menuju perairan antara Pulau Awera dan Mapadegat pada pukul 10.00 WIB.

Saat berada di lokasi kejadian, kapal dihantam ombak hingga terbalik.

"Satu orang berhasil diselamatkan oleh kapal nelayan lain, sementara satu orang lainnya masih dalam pencarian tim SAR," ungkapnya.(*)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved