Kunci Jawaban

Contoh Soal dan Jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PSE Topik 2 Subtema 7 PPG Daljab 2025 di Ruang GTK

Editor: Mona Triana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PPG 2025: Ilustrasi PPG 2025. Bagi peserta Pendidikan Profesi Guru (PPG) Daljab 2025, memahami materi Modul 2 PSE Topik 2 Peran Guru Sebagai Teladan Subtema 7: Aksi Nyata Peran Guru Sebagai Teladan sangat penting sebagai bekal dalam proses pembelajaran

TRIBUNPADANG.COM - Bagi peserta Pendidikan Profesi Guru (PPG) Daljab 2025, memahami materi Modul 2 PSE Topik 2 Peran Guru Sebagai Teladan Subtema 7: Aksi Nyata Peran Guru Sebagai Teladan sangat penting sebagai bekal dalam proses pembelajaran.

Artikel ini menyajikan contoh soal dan kunci jawaban Cerita Reflektif yang dapat dijadikan referensi untuk mempermudah guru menyelesaikan tugas di Ruang GTK.

Mengutip dari kanal YouTube Catatan Mentor ASN, berikut adalah rangkuman soal latihan pemahaman beserta jawaban yang relevan untuk PPG Daljab 2025.

Latihan Pemahaman Modul 2 PSE Topik 2 Subtema 7

Soal 1 dari 4

Melalui compassion (bela rasa), individu dapat mengurangi ...
Jawaban: B. Stres Pribadi

Baca juga: Kunci Jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PSE Subtema 3 PPG 2025: Pengembangan Aktivitas CASEL

Soal 2 dari 4

Adellia merasa kesal di kelas karena siswa sangat berisik saat ia menerangkan. Ia menenangkan diri dengan menarik napas dan diam sesaat. Teknik yang digunakan adalah ...
Jawaban: C. Two feet one breath

Soal 3 dari 4

Saat menghadapi siswa berkebutuhan khusus, seorang guru menerima kondisi anak tersebut tanpa menunjukkan frustrasi. Hal ini mencerminkan perilaku ...
Jawaban: E. Non-judgement (tidak menghakimi)

Soal 4 dari 4

Ibu Aida mampu mengelola stres kerja sebagai guru sekaligus responsif terhadap kebutuhan siswa. Hal ini menunjukkan atribut compassion ...
Jawaban: A. Sensitivity dan distress tolerance

Baca juga: Kunci Jawaban Cerita Reflektif PPG 2025: Mempertimbangkan Kondisi Peserta Didik

Cerita Reflektif: Peran Guru Sebagai Teladan dalam Pembelajaran Sosial Emosional

Pertanyaan:

"Anda telah mengetahui pentingnya guru sebagai teladan. Cobalah membuat rencana pembelajaran yang mengintegrasikan Pembelajaran Sosial Emosional berbasis Empathy, Mindfulness, Compassion, dan Critical Inquiry!"

Jawaban:

Sebagai guru Pendidikan Pancasila, saya menyadari bahwa keteladanan bukan sekadar menyampaikan nilai, tetapi mencontohkan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

Saya mulai mengubah metode mengajar, tidak hanya fokus pada aspek kognitif, tetapi juga membangun nilai empati, mindfulness (perhatian penuh), compassion (kasih sayang), dan critical inquiry (berpikir kritis).

Suatu hari, saya mendapati seorang murid tampak acuh saat diskusi kelas. Alih-alih menegurnya di depan umum, saya mendekatinya secara pribadi, mendengar keluh kesahnya tanpa menghakimi. Rupanya ia sedang menghadapi masalah keluarga yang berat. Dari sini, saya belajar menerapkan compassion dan mindfulness dalam interaksi sehari-hari.

Saya kemudian merancang pembelajaran bertema "Menerapkan Nilai Kemanusiaan dalam Kehidupan Sehari-hari". Kegiatan dimulai dengan refleksi perasaan siswa, dilanjutkan menonton video dokumenter tentang anak korban bencana. Diskusi kelompok pun mengupas peran negara dan masyarakat dalam mewujudkan keadilan sosial.

Hasilnya, siswa tidak hanya memahami materi sila kedua Pancasila, tetapi juga belajar merasakan, peduli, dan berbuat nyata. Beberapa bahkan menulis surat dukungan untuk anak-anak korban bencana sebagai bentuk empati yang tumbuh.

Pengalaman ini mengajarkan saya bahwa menjadi teladan berarti menghadirkan nilai-nilai yang kita ajarkan dalam tindakan nyata. Dengan mengintegrasikan Pembelajaran Sosial Emosional, guru tidak hanya mencetak siswa yang cerdas secara akademik, tetapi juga berjiwa besar dan berempati.

Catatan: Contoh jawaban ini hanya sebagai referensi untuk membantu guru peserta PPG Daljab 2025 dalam menyelesaikan tugas di Ruang GTK.

Berita Terkini