Ia pun melihat anak-anak dan ibu-ibu yang sudah tidak bernyawa dengan kondisi mata terbuka lebar.
Farudin pun akhirnya berusaha untuk keluar secara sendiri dari dalam bus dengan cara memanjat keluar jendela.
"Saya takut kalau mobilnya ini meledak, makanya saya buru-buru keluar sendiri," katanya.
Saat sudah keluar, ia pun langsung dibantu oleh warga yang datang untuk melihat kondisi bus, kemudian diantarkan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Saat ini, kondisi Farudin sudah membaik, ia pun sudah diperbolehkan pulang. (TribunPadang.com/Fajar Alfaridho Herman)