Bus ALS Terbalik di Padang Panjang

Kecelakaan Maut Bus ALS Padang Panjang: Arus Lalu Lintas Kembali Normal, Bangkai Bus Dievakuasi

Penulis: Muhammad Iqbal
Editor: Rahmadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KECELAKAAN BUS ALS - Bus ALS yang kecelakaan di Kelurahan Bukit Surungan, Kota Padang Panjang diderek ke depan Terminal Busur Padang Panjang, Selasa (6/5/2025) siang. Kasat Lantas Polresta Padang Panjang Iptu Jamalluddin sebut arus lalu lintas sudah kembali lancar, sebelumnya dialihkan ke dalam kota.

TRIBUNPADANG.COM, PADANG PANJANG - Arus lalu lintas usai kecelakaan bus ALS di Padang Panjang kembali normal pada Selasa (6/5/2025) sore.

Petugas lalu lintas telah menyelesaikan proses evakuasi kendaraan dan membuka jalur yang sempat dialihkan.

Hal itu disampaikan Kasat Lantas Polresta Bukittinggi, Iptu Jamalluddin saat memberikan keterangan, Selasa (6/5/2025) sore.

"Arus lalu lintas saat ini sudah kembali normal," ungkap Iptu Jamalluddin.

"Bus ALS juga sudah berhasil dievakuasi," sambungnya.

Baca juga: Evakuasi Korban Bus ALS di Padang Panjang, SAR Temukan 1 Selamat di Tengah Tumpukan Jenazah

Sebelumnya, ujar Iptu Jamalluddin, arus lalu lintas sempat dialihkan saat terjadi kecelakaan bus tersebut.

"Pagi tadi arus lalu lintas dari arah Bukittinggi menuju Padang, dialihkan melewati jalan ke pusat kota," jelas Iptu Jamalluddin.

Begitupun sebaliknya, dari arah Padang menuju Bukittinggi yang biasanya melewati Simpang Padang, dialihkan ke dalam kota.

"Agar memudahkan kita untuk evakuasi dan olah TKP akibat kecelakaan tadi," bebernya.

Pengakuan Korban Selamat

Desmon Lumban Gaol, seorang korban selamat, mengungkapkan Detik-detik Kecelakaan ALS yang terjadi di Kelurahan Bukit Surungan.

Ia menceritakan suasana tegang di dalam bus sesaat sebelum terguling di samping UPTD Puskesmas Padang Panjang sekitar pukul 08:30 WIB.

Desmon menuturkan, sebelum Detik-detik Kecelakaan ALS itu, bus mulai terasa bergetar saat menuruni jalan di Bukit Surungan.

Tak lama berselang, bus tiba-tiba melaju kencang ke arah bawah hingga menghantam tembok dan rebah kuda ke arah kiri.

"Awalnya bus turun dari tanjakan, lalu terasa bergetar. Tidak lama, bus melaju kencang dan terbalik," kata Desmon saat memberikan keterangan.

Baca juga: Tim Trauma Healing Dikerahkan untuk Dampingi Korban & Keluarga Kecelakaan Bus ALS di Padang Panjang

Di dalam mobil, terang Desmon, para penumpang dan sopir berteriak.

Tidak hanya itu, mereka juga sempat mengucapkan kata "Allahuakbar" sebelum bus terbalik.

"Suasana di dalam bus sangat tegang, semua orang berteriak dan ketakutan," tuturnya.

"Setelah itu, sopir juga berteriak memanggil kenek yang tidur di bagian belakang mobil," sambung Desmon.

Setelah kecelakaan terjadi, Desmon langsung bergegas keluar bus dan langsung mencari tempat aman.

"Sebelumnya saya melihat penumpang banyak yang terjepit. Tapi, saya langsung diamankan dan duduk di warung makan," terang Desmon.

Baca juga: Besok 60 KK Korban Banjir Lahar Dingin Tempati Hunian Tetap, Pemkab Tanah Datar Mulai Relokasi

KECELAKAAN BUS ALS- Petugas gabungan saat melakukan proses evakuasi terhadap korban kecelakaan bus ALS di Bukit Surungan, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, Selasa (6/5/2025). (TribunPadang.com/Muhammad Iqbal)

Sopir Tes Urine

Kapolres Padang Panjang, AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, mengatakan pihaknya telah mengamankan sopir dan kernet bus, serta melakukan pemeriksaan urine terhadap mereka.

“Kami sudah lakukan tes urine terhadap sopir dan kernet,” ujar AKBP Kartyana kepada TribunPadang.com, Selasa.

Baca juga: Besok 60 KK Korban Banjir Lahar Dingin Tempati Hunian Tetap, Pemkab Tanah Datar Mulai Relokasi

Terkait hasil pemeriksaan tersebut, ia menyebut masih dalam penanganan Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Padang Panjang.

“Hasilnya belum keluar karena masih ditangani Satresnarkoba,” jelasnya.

Ia menambahkan, dalam bus tersebut terdapat dua sopir dan satu kernet.

Salah satu sopir belum sadarkan diri akibat benturan di kepala, sementara dua lainnya mengalami luka dan masih dalam perawatan.

"Urine ketiganya sudah diambil untuk pemeriksaan," katanya.

Saat ini, proses evakuasi bus dari lokasi kejadian masih berlangsung oleh jajaran Polres Padang Panjang.(*)

 

Berita Terkini