Ada kesan, dan berdasarkan statistik, hadiah Nobel (utamanya bidang sains) lebih sering dimenangkan oleh peneliti atau akademisi yang berasal dari negara maju, seperti AS, negara kawasan Eropa Barat, termasuk Jepang.
Sampai sejauh ini, sudah saatnya bagi Indonesia untuk mengambil bagian dan berperan penting. Mengingat potensi periset muda Indonesia juga semakin terbilang besar, terlebih disertai dukungan program makan bergizi gratis. (*/ANT)