Soal kebutuhan makan, warga di dua kampung ini memenuhinya dengan belanja ke kampung sebelahnya. Kebutuhan pokok tidak lagi masuk sejak akses terputus.

Camat Batang Kapas, Denny Anggara mengatakan, Nagari Taratak Tampatiah merupakan salah satu nagari yang terdampak parah banjir bandang yang terjadi pada Kamis lalu.

"Rumah warga banyak yang rusak, jembatan ada dua yang rusak," kata Denny kepada TribunPadang.com, Minggu siang.

Dia menuturkan, hampir semua nagari di Batang Kapas terdampak banjir. Hingga saat ini pihaknya mencatat setidaknya 5.500 KK terdampak. "Total 15.000 an jiwa," imbuhnya.

Denny menambahkan, saat ini pihaknya masih fokus untuk penanganan dan pendataan kerusakan akibat banjir ini. Bantuan untuk masyarakat juga sudah disalurkan.