Berita Viral

Siswa Bentak Guru di Lima Puluh Kota Akhirnya Minta Maaf, Bupati: Jangan Sampai Terulang Lagi

Penulis: Alif Ilham Fajriadi
Editor: Rahmadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana permintaan maaf dari siswa yang sebelumnya viral bentak guru, Kamis (20/7/2023).

TRIBUNPADANG.COM, LIMA PULUH KOTA - Bupati Lima Puluh Kota tak terima dengan permintaan maaf yang hanya diberatkan kepada sang guru, pada kasus siswa bentak guru di SDN 07 Sariak Laweh.

Sebab itu, pada Kamis (20/7/2023) kemarin, Bupati Safaruddin langsung memerintahkan stafnya untuk memanggil seluruh pihak terkait dalam kasus tersebut.

Tujuannya, menurut Safaruddin, supaya tak ada yang merasa ditekan dalam kasus siswa bentak guru tersebut. Sebab, kedua pihak sama-sama mempunyai kesalahan masing-masing.

"Kemarin saya telah panggil, masalahnya telah selesai. Sekarang kondisi nyaman dan kondusif setelah semuanya saling menyadari (kesalahannya)," tutur Safaruddin kepada TribunPadang.com, Jumat (21/7/2023).

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunPadang.com, siswa yang bentak guru di SDN 07 Sariak Laweh, Kecamatan Akabiluru itu, telah meminta maaf kepada sang guru.

Baca juga: Bupati Lima Puluh Kota Sayangkan Beredar Video Guru yang Dibentak Siswa Minta Maaf: Seperti Ditekan

Permintaan maaf bermula saat Bupati Safaruddin tak terima dengan klarifikasi yang terkesan mengintervensi guru. Sebab itu, ia meminta supaya dibuat pertemuan ulang, kemarin.

"Saya harap kejadian serupa tidak terulang kembali. Ini adalah peringatan keras. Saya turut minta maaf kepada seluruh pihak yang merasa kecewa di hatinya," tutur Safaruddin.

Seusai permintaan maaf dari siswa dilakukan, Safaruddin menegaskan, jangan sampai di waktu selanjutnya guru atas nama Fermini Wulansari itu diintervensi.

"Jangan sampai terjadi, guru ditekan kembali. Jangan ada upaya mencari-cari kesalahan personal, jangan memojokkan guru yang bersangkutan," pinta Safaruddin.

Baca juga: Kasus Siswa Bentak Guru Viral, Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin: Maafkan Kami Bu Guru

Bupati Safaruddin Kecewa

Video siswa bentak guru tersebut mulai viral di media sosial pada Senin (17/7/2023) lalu. Video tersebut berdurasi 34 detik, memperlihatkan perilaku siswa menendang pintu kelas dan berkata kasar kepada guru.

Pada video tersebut, tampak siswa mengejar, memukul dan menendang pintu sekolah sembari membentak sang guru. Hal ini pun turut membuat Bupati Safaruddin kecewa, terkait insiden yang terjadi.

"Saya kecewa sekali, saya panggil staf saya (20/7/2023), saya panggil kepala sekolah dan Kadisdik Lima Puluh Kota. Saya sangat jarang marah, namun bagi saya kasus ini sangat serius," kata Bupati Lima Puluh Kota, Jumat (21/7/2023).

Safaruddin menerangkan, kekecewaannya diakibatkan oleh tindakan yang tak senonoh yang dilakukan oleh seorang siswa kepada guru.

Pasalnya, siswa tersebut telah mempermainkan harkat dan martabat seorang guru. Menurut Safaruddin, perilaku siswa kepada guru yang viral di media sosial itu, bukan sesuatu hal yang main-main.

Halaman
12

Berita Terkini