Adapun soal status Ali Mukhni di partai lamanya, yakni PAN, Apriyatna sebut tidak mengetahuinya.

Terpisah, Ali Mukhni yang dikonfirmasi TribunPadang.com tak lama setelah mewawancarai Apriyatna, membenarkan bahwa ia bertemu dengan pentolan Perindo Sumbar hari ini.

Ia menyanggah telah bergabung ke Perindo. Dia bilang, pertemuan itu hanya silaturahmi dan diskusi semata.

Ali Mukhni mengatakan, ada beberapa hal seputar kontestasi pemilu yang dibicarakan dengan DPW Perindo Sumbar, di antaranya soal perolehan suara Perindo di Pemilu 2019 dan lain sebagainya.

Keputusan untuk bergabung ke Perindo, kata dia, akan didiskusikan terlebih dahulu dengan tokoh masyarakat, tokoh adat, dan tokoh agama.

"Bersilaturahmi melihat orang DPW saja. Bergabung itu tentu telah mendaftar segala macam, itu baru namanya bergabung," kata dia.

"Kalau versinya (Perindo) saya sudah bergabung, silahkan, sedangkan saya silaturahmi saja. Untuk keputusan tentu harus dipikirkan secara matang," tambah Ali Mukhni.

Diketahui sebelumnya, kabar bergabungnya Ali Mukhni ke Perindo tersiar di akun Instagram resmi Perindo @partaiperindo, dan juga akun Ketum Hary Tanoesoedibjo @hary.tanoesoedibjo pada Rabu (1/2/2023).

Kedua akun resmi tersebut memposting hal yang sama, yakni foto pertemuan Hary Tanoe dan Ali Mukhni, dan disertai keterangan foto bernada sambutan bergabungnya Ali Mukhni ke Perindo.

Adapun pada postingan Hary Tanoesoedibjo terdiri dari dua slide, slide pertama ialah foto Ali Mukhni yang berjabat tangan dengan Hary Tanoe.

Sementara slide kedua, Ali Mukhni berfoto dengan Hary Tanoe dan pentolan Perindo lainnya.

Pada postingan tersebut, tertulis keterangan foto yakni: 'Rabu, 1 Feb 2023: Mantan Wakil Bupati Padang Pariaman (2005-2010) dan Bupati Padang Pariaman (2010-2020), Bapak Drs. H. Ali Mukhni, bergabung dengan Partai Perindo, maju Bacaleg DPR RI Dapil Sumbar II. Selamat bergabung Pak Ali. Bersama Partai Perindo Kita Bangun Sumatera Barat'. #HT. (*)