Hal tersebut disampaikan oleh Lurah Lambung Bukit Defriandi kepada TribunPadang.com, Selasa (24/1/2023).
Defriandi mengatakan, sejumlah lahan pertanian warga juga terdampak banjir tersebut.
Ia mengatakan, beberapa rumah warga juga dilaporkan rusak.
"Rumah rusak berat belum ada informasi. Namun, beberapa rumah dilaporkan dindingnya roboh, nanti kita data lagi," ujar Defriandi.
Baca juga: Diterjang Banjir, Pipa Air Wudu Musala Jamiyatul Rahmah Batu Busuak Patah, Karpet Sajadah Basah
Kata dia, saat ini semua warga yang mengungsi pada Senin (23/1/2023) malam sudah kembali ke rumah.
Titik evakuasi pengungsian, katanya, ditetapkan di SDN 19 Kapalo Koto.
Ia mengimbau, jika curah hujan kembali meningkat, dan ada potensi banjir kembali, maka warga diharapkan mengungsikan diri ke SDN 19 Kapalo Koto.
Lanjut dia, Wali Kota Padang Hendri Septa, Sekda Andree Algamar, dan Camat Pauh sudah mengunjungi Batu Busuk pada Senin (23/1/2023) malam pasca banjir.
"Sejumlah bantuan yang sudah masuk juga ada dari BPBD, SAR, Dinsos," pungkas dia.(*)
Baca juga: Dipenuhi Lumpur Usai Banjir, Damkar Padang Bantu Bersihkan Musala Jamiyatul Rahmah di Batu Busuak