Liburan dengan Kereta Api Perintis Lembah Anai, Cukup Beli Tiket Rp 3.000 per Penumpang

Penulis: Hafiz Ibnu Marsal
Editor: afrizal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Liburan dengan Kereta Api Perintis Lembah Anai, Cukup Beli Tiket Rp 3.000 per Penumpang

Laporan Reporter TribunPadang.com, Muhammad Hafiz Ibnu Marsal

TRIBUNPADANG.COM, PADANG- Transportasi kereta api menjadi sebuah pilihan bagi masyarakat Sumatera Barat (Sumbar), untuk menikmati masa libur lebaran kali ini.

Vice President PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre II Sumbar, Mohamad Arie Fathurrochman menyebut pada H-10 sampai dengan H+3 Lebaran, KA Perintis Lembah Anai relasi Kayu Tanam – Duku – Bandara Internasional Minangkabau Pulang Pergi (PP) tercatat telah mengangkut 3.815 penumpang.

"Banyak penumpang yang memanfaatkan libur lebaran dengan berwisata menggunakan Kereta Khas Sumatera Barat yang menggunakan Livery Rumah Adat Minangkabau atau Rumah Gadang," ungkapnya, Sabtu (7/5/2022).

Baca juga: Berencana Mudik Lebaran Naik Kereta? Simak Syarat Terbaru Naik Kereta Api Mulai 5 April 2022

Ia menambahkan,  dari segi rute perjalanan, KA Lembah Anai ini juga mendukung akses ke objek wisata dengan tarif yang terjangkau.

"Masyarakat yang akan berwisata menuju sekitar Air Terjun Lembah Anai dapat memanfaatkan Kereta ini dengan harga Rp 5.000, keberangkatan dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) menuju Kayu Tanam atau dari Duku sampai dengan Kayu Tanam dengan harga Rp 3.000," ujar Arie.

Kata Arie, KAI telah mengintegrasikan ticketing system KAI dengan aplikasi PeduliLindungi untuk memvalidasi data vaksinasi dan hasil tes Covid-19 pelanggan.

Lanjutnya, Hasilnya data tersebut dapat langsung diketahui oleh KAI pada saat pemesanan tiket melalui KAI Access, dan pada saat boarding.

“KAI berkomitmen untuk menjadi moda transportasi umum yang menggelar Angkutan Lebaran 2022 dengan selamat, nyaman, dan sehat," tuturnya.

Ia juga menghimbau kepada pelanggan untuk tidak membawa barang bawaan berlebih atau barang berharga yang terlalu mencolok, serta agar mengalokasikan waktu yang cukup saat menuju ke stasiun keberangkatan supaya tidak ketinggalan kereta. (*)

Berita Terkini