Padang

Harga Daging Sapi di Padang Naik Drastis Jelang Lebaran, Sentuh Rp 160 Ribu per Kilogram

Penulis: Panji Rahmat
Editor: afrizal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pedagang daging sapi di Pasar Raya Padang, Jumat (29/4/2022). Jelang lebaran, harga daging melonjak menjadi Rp 160 ribu perkilogram.

Laporan Reporter TribunPadang.com, Rahmat Panji

TRIBUNPADANG.COM, PADANG- Harga daging sapi di Kota Padang mengalami kenaikan jelang lebaran Idul Fitri 2022. 

Pantauan TribunPadang.com di Pasar Raya Padang Jumat (29/4/2022), harga satu kilo daging sapi sudah menyentuh Rp 160 ribu.

Seorang pedagang daging sapi Edo (22), mengatakan setidaknya sudah terjadi dua kali kenaikan harga daging sapi selama ramadhan ini. 

Baca juga: Memasuki Lebaran, Harga Daging Sapi di Bukittinggi Naik, Kini Rp 150.000 Per Kilogram

Baca juga: Resep Rendang Daging Sapi Lebaran Lengkap dengan Alat dan Bahan, serta Tips agar Daging Empuk & Enak

"Awalnya harga daging normal di awal Ramadhan Rp 120 ribu per kilo, lalu pada pekan kedua melonjak sebanyak 20 ribu ," jelasnya, Jumat (29/4/2022).

Pada pekan ketiga itu harga daging menyentuh angka Rp 140 ribu per kilo, harga ini bertahan hingga pekan ketiga.

Pada pekan keempat harga kembali mengalami kenaikan sebanyak Rp 20 ribu per kilo.

"Untuk pekan ini harganya sudah Rp 160 ribu per kilo," bebernya.

Harga ini menurut Edo akan bertahan hingga lebaran Idul Fitri 1443 H mendatang.

"Biasanya harga ini akan bertahan satu bulan setelah lebaran," jelasnya mengacu pada tahun sebelumnya.

Meski harga daging naik, permintaan malah meningkat.

Baca juga: Intip Suasana Los Daging Bukittinggi Jelang Ramadhan, Pedagang: Harga Naik Biasanya Jelang Lebaran

Hal ini tidak terlepas dari banyaknya masyarakat yang membutuhkan santapan berbahan baku daging jelang lebaran.

Diketahui saat besar seperti lebaran Idul Fitri, masyarakat Sumatera Barat (Sumbar) sering membuat randang (makanan khas Minang).

Biasanya makanan ini disiapkan untuk manjalang ka rumah mintuo dan menyambut tamu saat lebaran di rumah.

Peningkatan pembeli ini ia rasakan karena saat ini daging yang disediakan lebih cepat habis.

Biasanya Edo berjualan dari pukul 04.00 WIB hingga 18.00 WIB.

"Sekarang sampai pukul 14.00 WIB daging sudah habis, jadi saya bisa tutup lebih cepat," bebernya.

Harga yang sama juga disampaikan pedagang lainnya, Anton Putra.

Serupa dengan Edo, pria ini daging sapi seharga Rp 160 ribu per kilo.

"Harga daging sebelumnya sudah mengalami kenaikan hingga Rp 140 ribu, pekan lalu," katanya.

Sedangkan saat ini, harga daging meningkat sebanyak Rp 160 ribu per kilo.

Kenaikan harga ini menurut Anton adalah hal yang biasa terjadi jelang lebaran idul Fitri.

"Kenaikan harga ini terjadi beberapa hari belakang,” ungkapnya.

Namun meski ada lonjakan harga, omset Anton masih seperti biasanya.

Sementara itu pembeli Ismed (42) membenarkan adanya lonjakan harga selama Ramadhan 1443 H.

"Ia ini belakangan harga terus naik, sekarang saja sudah Rp 160 ribu per kilo," bebernya pada TribunPadang.com.

Meski ada kenaikan harga Ismed tetap saja membeli 2 kilo daging untuk kebutuhan selama lebaran.

"Mau bagaimana lagi karena kebutuhan jadi harus dibeli, paling pembeliannya agak dikurangi," sebutnya.

Daging yang dibeli Ismed katanya untuk bahan pokok hidangan saat lebaran Idul Fitri 1443 H mendatang.(*)

Berita Terkini