Baca tanpa iklan
Laporan Reporter TribunPadang.com, Muhammad Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI- Setelah pria asal Solok yang terciduk mencopet di Pasar Aur Bukittinggi, kali ini emak-emak yang terekam CCTV mencuri.
Emak-emak itu tertangkap CCTV diduga mengambil dompet salah seorang pengunjung di kawasan Pasar Aur Kuning.
Wakil Kepala Sekuriti Pemda Pasar Aur Bukittinggi, Zulkifli mengatakan, peristiwa itu terjadi di pada Sabtu (19/3/2022) kemarin.
Baca juga: Pengakuan Copet Tertangkap Tangan di Pasar Aur Kuning, Niat dari Solok ke Bukittinggi Temui Teman
Baca juga: Aksi Copet di Pasar Aur Kuning Sasar Emak-Emak, Ketahuan Setelah Diteriaki Pedagang
"Kejadiannya pukul 10.05 WIB," ujarnya kepada TribunPadang.com, Senin (21/3/2022).
Dari rekaman CCTV yang diperlihatkan Zulkifli, terlihat seorang ibu-ibu yang menggunakan penutup kepala berwarna krem memantau sebuah tas yang di atas etalase toko baju.
Terlihat ada celah, ibu-ibu itupun mendekati etalase tersebut dan langsung menjalankan aksinya.
Modusnya, ibu-ibu itu menutupi barang yang akan ia ambil dengan kerudungnya yang dalam sehingga tak terlihat oleh orang banyak dan mata kamera.
Untuk mengalihkan pandangan pemilik toko dan pengunjung lainnya, ibu-ibu itu berpura-pura mengambil dan melihat-lihat sebuah pakaian.
Ia memegang pakaian itu dengan tangan kanannya dan melancarkan aksinya dengan tangan kirinya.
Setelah berhasil mengambil barang yang diincar, ibu-ibu itu langsung pergi meninggalkan toko seolah-olah tak jadi membeli.
Zulkifli mengatakan, terkait pencurian ini sudah dilaporkan ke pihaknya. "Yang hilang itu dompet," ucapnya.
Sementara itu, Kapolsek Bukittinggi, Kompol Rita Suryanti mengatakan, terkait kasus ini pihaknya belum menerima laporan.
"Baru tahu saya, lagian laporannya belum juga masuk," ungkapnya ditemui TribunPadang.com.
Sebelumya diberitakan, seorang pria paruh baya berinisial YM, warga Cupak, Kabupaten Solok terciduk menciptakan di kawasan Pasar Aur Kuning.
Ia diamankan massa dan Satpol PP yang berjaga di kawasan Pasar Aur Kuning, Bukittinggi dan nyaris Diamuk massa.
YM telah beraksi dua kali sehari itu dan petugas menemukan satu barang bukti berupa handphone di tangannya. Satu barang bukti lainnya dibuang pelaku.
Saat ini ia sudah diproses oleh pihak kepolisian. (*)