Laporan Wartawan TribunPadang.com, Muhammad Hafiz Ibnu Marsal
TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat (Sumbar) mengadakan Program Pembelajaran Sinergi Masyarakat (Pom Bensim) untuk warga yang putus sekolah.
Kadisdikbud Kabupaten Sijunjung, Usman Gumanti menyebut program tersebut masih akan dilakukan untuk satu nagari, yaitu Nagari Bukit Bual.
"Sebagai Inovasi daerah Kabupaten Sijunjung, Pom Bensim akan dicoba pada Nagari Bukit Bual saja dulu, apabila berhasil, maka akan kami kembangkan untuk seluruh nagari di Kabupaten Sijunjung," ujarnya saat dihubungi TribunPadang.com, Selasa (22/2/2022).
Baca juga: SE Menag RI tentang Aturan Pengeras Suara di Masjid & Musala, Ketua MUI Sijunjung: Harus Dirapatkan
Ia menjelaskan, program tersebut diperuntukan bagi warga yang usianya tidak lagi usia sekolah yang belum mendapatkan pendidikan di sekolah.
"Sasaran kami untuk program tersebut yaitu masyarakat yang berusia 19-45 tahun," ungkap Usman Gumanti.
Kata Usman, Pom Bensim akan mulai diselenggarakan pada Juli 2022, di Pusat Kegiatan Pembelajaran Masyarakat (PKPM) Nagari Bukit Bual.
"Untuk saat ini, kami masih melakukan proses pendaftaran masyarakat yang akan ikut dalam Pom Bensim."
"Masyarakat yang ingin mengikuti Pom Bensim bisa langsung mendaftarkan diri ke PKPM," sambungnya.
Ia menambahkan, kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan harapan lama sekolah serta rata-rata lama sekolah.
Hal itu nantinya akan berdampak pada indeks pembangunan manusia (IPM) Kabupaten Sijunjung.
"Tidak ada pemungutan biaya bagi masyarakat yang akan ikut dalam Pom Bensim," tukasnya. (*)