"Benar, sebuah pohon tumbang dan menimpa badan jalan antara kelok lima dan kelok enam," ujar Kapolsek.
"Pohon tersebut tumbang sekira pukul 18.00 WIB," tambah AKP Yudi.
Baca juga: Selain Jejak Kaki Diduga Harimau Warga Maua Hilia Agam Juga Temukan Bulu Menempel di Ranting
Baca juga: Ada Jejak Harimau Sumatera Ditemukan Warga Kabupaten Agam, Petugas BKSDA Turun ke Lokasi Hari Ini
Artikel selengkapnya KLIK DI SINI
4. Jejak Kaki Harimau Muncul di Maua Hilia Agam
Seekor harimau kembali muncul di Maua Hilia, Jorong Kayu Pasak Timur, Nagari Salareh Aia, Kabupaten Agam, Sumbar.
Kapolsek Palembayan, Dicky Satria, mengatakan memang ada laporan dari masyarakat terkait dugaan kemunculan harimau di kawasan Kecamatan Palembayan.
"Baru laporan dari masyarakat, petugas BKSDA sedang dalam perjalanan," kata Iptu Dicky Satria.
Ia mengatakan, belum dapat dipastikan apakah itu harimau atau satwa liar lainnya.
"Lokasi kemunculan harimau sebelumnya, yaitu Maua Hilia," katanya.
Sedangkan warga yang menemukan jejak kaki ini bernama Rano umur 38 tahun.
Rano (38) merupakan petani yang sebelumnya harus kehilangan sapi akibat diterkam harimau.
Seekor sapi miliknya mati dan seekor lagi mengalami luka akibat diserang harimau di ladang sawit.
Mengetahui ada temuan jejak kaki harimau di daerahnya, Rano (38) kini memindahkan sapi miliknya agar tidak diserang oleh satwa liar.
"Iya, sapi saya dipindahkan ke dekat rumah," kata Rano (38).
Ia menjelaskan, yang ditemukan adalah berupa bulu diduga harimau menempel pada ranting.