Begal Tukang Ojek di Tilatang Kamang Masih Anak di Bawah Umur, 1 Pelaku Kabur Lewat Pintu Belakang

Penulis: Rezi Azwar
Editor: afrizal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

Akhirnya inisial HR (15) ditangkap di depan MTsN depan Pasar Raba'a.

"Selanjutnya terhadap pelaku dibawa ke Polres Agam dan sekitar pukul 15.00 WIB keduanya diserahkan kepada jajaran Polres Bukittinggi," katanya.

Ia mengatakan, bahwa perkara tindak pidana pencurian dengan kekerasan ini ditangani oleh Polres Bukittinggi.

Sebelumnya, Kasi Humas Polres Bukittinggi, AKP Sitinjak, mengatakan bahwa telah terjadi dugaan tindak pidana pencurian dengan kekerasan di Kabupaten Agam.

Sebelumnya diberitakan, seorang lelaki menjadi korban begal sadis di Simpang Bukareh, Nagari Kapau, Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (30/11/2021).

Informasi yang dihimpun TribunPadang.com diketahui bahwa korban bernama Hijra Winata (48) yang bekerja sebagai tukang ojek di Pasar Bawah Kota Bukittinggi.

Hijra merupakan warga yang beralamat di Puhun Pintu Kabun, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Kota Bukittinggi, Sumbar.

Baca juga: Kapolres Bukittinggi Usap Kepala Anak Korban, Kasus Suami Aniaya Istri, Hingga Meninggal di Agam

Baca juga: Warga Asal Bengkalis Terjatuh ke Jurang di Bungus Teluk Kabung Padang, Jauh dari Sepeda Motor Korban

Kapolsek Tilatang Kamang Iptu Romi Hendra, melalui Kasi Humas Polres Bukittinggi, AKP Sitinjak, mengatakan dugaan tindak pidana pencurian dengan kekerasan itu terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. 

Pelaku diduga berpura-pura sebagai penumpang dengan mendatangi korban yang saat itu sedang berada di kawasan Pasar Bawah Bukittinggi.

"Pelaku meminta korban untuk mengantarkannya ke daerah Nagari Kapau," katanya.

Setiba di daerah Nagari Kapau sekitar pukul 03.45 WIB dan keadaan pun masih sepi.  

Diduga pelaku ada sebanyak 2 orang.

Pelaku lainnya atau rekan pelaku lainnya telah menunggu dan selanjutnya pelaku utama meminta korban untuk berhenti di dekat rekannya.

"Pada saat korban memberhentikan sepeda motor, pelaku pura-pura meminta uang kepada teman pelaku. Kemudian pelaku langsung mencekik korban dari belakang," ujarnya.

Selain itu, rekan pelaku utama menusukkan senjata tajam ke arah perut korban.

Halaman
123

Berita Terkini