Terkait hasilnya, mantan Kakan Kemenag Tanah Datar ini menyerahkan sepenuhnya kepada Allah SWT yang penting tugas kita berusaha dan berikhtiar. “Jika Allah menghendaki tak satupun yang bisa menghalanginya. Jika Allah tidak mengehndaki tidak satupun yang bisa memaksanya,” ungkapnya lagi.
Pada kesempatan yang sama peserta lain Abrar Munanda yang menjabat Kakan Kemenag Pesisir Selatan mengatakan pada ujian sesi 1 kita diminta menginventarisir masalah dan dituangkan ke dalam proposal writing.
“Berbagai permasahan itu kita pilih, kita analisa kemudian kita putuskan mana yang paling urgen yang harus kita tulis dan menjadi program inovasi yang akan kita lakukan,” terang Abrar.
“Hari ini waktu untuk mempresentasikan proposal yang telah dibuat dan dipertanggungjawakna kepada aseseor. Apa yang mendasari kita memilih itu, kondisi objektif yang kita lihat. Kemudian kondusi apa yang kita harapkan setelah itu dan langakh apa yang kita rekomendasikan untuk bisa terealisasinya proposal itu untuk mengatasi permasalahan yang ada,” urainya mengakhiri.
Adapun enam pejabat yang mengikuti test wawancara yang berlangsung sejak pukul 08.00 sd 16.00 WIB dengan waktu wawancara masing-masing 1 jam, sebagai berikut :
1. Syamsul Arifin, Kepala Bidang pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sumbar.
2. Abrar Munanda, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Selatan.
3. Helmi, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kabupaten Solok.
4. Muhammad Nur, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman Barat.
5. Masdan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Mentawai.
6. Ramza Husmen, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Payakumbuh. (*/rel)