Kisah Inspiratif

Curhat Tukang Ojek Becak Motor Pantai Air Manis: Pulang dengan Tangan Kosong, karena Sepi Pengunjung

Penulis: Rima Kurniati
Editor: Emil Mahmud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang driver ojek becak motor Pantai Air Manis tampak menunggu penumpang, Rabu (25/8/2021)

"Sudah disini sejak jam 11 tadi pagi bahwa hingga jelang sore, belumlah ada yang naik becak motor ini. Kondisi serupa juga terjadi, kemarin yang hampir sama. Akhirnya, kita terpaksa pulang dengan tangan kosong," ungkapnya.

Afdal berharap, Pantai Air Manis Padang bisa ramai dikunjungi lagi, sebab kebanyakan warga sekitar bergantung pada kunjungan wisatawan.

Seorang driver ojek becak motor Pantai Air Manis tampak menunggu penumpang, Rabu (25/8/2021) (TRIBUNPADANG.COM/RIMA KURNIATI)

Baca juga: Pesona Wisata Bahari Mentawai: Titik Gulung Ombaknya, Spot Surfing yang Paling Diminati Wisatawan

Pendapatan Berkurang

Dilansir TribunPadang.com, objek wisata Pantai Air Manis Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) kembali dibuka pada Rabu (25/8/2021)

Manajer Objek Wisata Pantai Air Manis Padang, Rizki Rahmat Dani mengatakan, objek wisata ini sudah ditutup sejak 8 Juli 2021 yang lalu.

Setelah keluarnya Surat Edaran (SE) Wali kota Padang, barulah Pantai Air Manis dibuka kembali.

"Iya, karena sudah ada SE baru dikeluarkan, hari ini (Rabu-red) jam 2 kita buka," kata Rizki, Rabu (25/8/2021).

Menurutnya, selama ditutup pendapatan daerah dari objek wisata Pantai Air Manis tidak ada sama sekali.

Selama ditutup, beberapa petugas juga bekerja di rumah, hanya beberapa petugas yang memantau pengunjung yang masih datang dan meminta mereka kembali pulang.

Baca juga: Tak Punya Kartu Vaksin, Pengunjung Objek Wisata Pantai Air Manis Padang Disuruh Putar Balik

Suasana Pantai Air Manis Padang masih sepi pengunjung, Rabu (25/8/2021) (TribunPadang.com/Rima Kurniati)

Rizki menambahkan, biasanya rata- rata pengunjungan pada hari Senin sampai Jumat sekitaran 100 sampai 200 orang.

Sementara pada akhir pekan melonjak menjadi 500 sampai 1000 pengunjung.

"Selama tutup pendapatan tidak sama sekali nol, hari biasa omset sekitar Rp 2 sampai 5 Jutaan per hari," ungkapnya.

Rizki memperkirakan, selama ditutup pendapatan yang hilang sekitar Rp 150 Juta sampai Rp 200 Jutaan per bulan.

Menurutnya, pengunjung Pantai Air Manis saat ini masih sepi, dikarenakan masih PPKM level IV.

Ia berharap, dengan dibuka kembali objek wisata ini, pengunjung bisa meramaikan kembali dan ekonomi masyarakat bisa membaik lagi. (TribunPadang.com/Rima Kurniati)


Berita Terkini