Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rima Kurniati
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Plt Wali Kota Padang Hendri Septa menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Padang Tahun 2020 pada Paripurna DPRD Kota Padang, Senin (15/3/2021) di Ruang Sidang Utama Kantor DPRD Padang.
Rapat Paripurna tersebut dipimpin Ketua DPRD Syafrial Kani dengan didampingi tiga orang Wakil Ketua yakni Amril Amin, Arnedi Yarmen dan Ilham Maulana.
Baca juga: Waktu Maghrib Padang dan Jadwal Buka Puasa Hari Ini, Keutamaan Puasa Senin Kamis
Hendri Septa menyebut, laporan ini merupakan wujud nyata bentuk akuntabilitas publik, dari penyelenggaraan pemerintahan oleh kepala daerah kepada DPRD sebagai lembaga resmi yang mewakili masyarakat.
"Tujuan dari penyampaian LKPJ ini adalah dalam rangka penguatan pelaksanaan otonomi daerah, sebagaimana yang dimaksudkan dalam Undang-undang No 23 Tahun 2014," kata Hendri Septa.
Hasil-hasil yang dicapai beserta persoalan yang dihadapi selama pelaksanaan tugas di tahun 2020, kata Hendri Septa, akan jadi evaluasi secara bersama.
Baca juga: Ramalan Zodiak Asmara Besok Selasa 16 Maret 2021, Scorpio Bertemu Orang Spesial, Pisces Konflik
Serta juga akan dijadikan masukan bagi pelaksanaan tugas untuk tahun yang akan datang.
Hendri Septa menilai, secara umum penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan di tahun 2020 dapat berjalan baik dan lancar, walaupun terdapat permasalahan seperti pandemi covid-19.
"Mari kita sama-sama berdoa semoga pandemi covid-19 cepat berlalu. Sehingga penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan di Kota Padang dapat berjalan maksimal," ungkapnya.
Baca juga: Damkar Padang Tangkap 2 Ekor Ular di Rumah Warga, Ada Sanca Batik Sepanjang 6 Meter
Hendri Septa optimis akan berupaya bersama stakeholder terkait untuk meningkatkan kembali ekonomi Kota Padang pascapandemi covid-19.
Menurutnya, Pemko Padang tidak akan memberikan larangan untuk berusaha bagi warga kota, selama protokol kesehatan tetap dijaga dan dipatuhi selalu.
"Alhamdulillah Kota Padang sekarang masih dalam zona kuning (aman-red). Ini harus kita pertahankan bersama-sama, semoga di 2021 akan ada peningkatan ekonomi di Kota Padang," tambahnya. (*)