Di sini, para pelamar CPNS 2021 harus memberi syarat TOEFL sesuai yang diinginkan instansi.
Biasanya ada yang cukup prediction TOEFL, tapi ada pula yang ingin di atasnya.
Oleh karena itu pelamar harus memastikan apa yang diinginkan instansi.
Apabila kurang jelas, maka tanya lewat jalur komunikasi apapun ke intansi tersebut.
Baca juga: Pemberkasan CPNS Padang Dimulai Besok, Bagi Kesulitan Disediakan Fasilitasi di CAT BKPSDM
Baca juga: LINK Pengumuman CPNS Pemprov Sumbar 2019, Selamat untuk 575 Orang yang Lulus
Baca juga: Hari Ini Kelulusan CPNS 2019 Diumumkan Serentak, Cek Ketentuan Pemberkasan Peserta Dinyatakan Lolos
4. Perhatikan syarat usia
Ini juga penting. Sejumlah instansi memiliki syarat khusus usia.
Artinya pelamar harus menyesuaikan akan memilih instansi apa sesuai usianya.
5. Pilih formasi sesuai syarat pendidikan
Nah, para pelamar juga harus teliti dalam memilih formasi.
Formasi yang dipilih tentu saja harus sesuai dengan ijazah yang disyaratkan.
Beberapa pelamar CPNS pernah ditolak lantaran ijazahnya adalah S1 pendidikan, tetapi melamar ke suatu formasi jabatan yang bukan mensyaratka S1 pendidikan.
Misalnya, formasi itu mensyaratakan S1 Sastra Indonesia, tetapi pelamarnya melamar dengan S1 pendidikan bahasa Indonesia. Hal ini akan gugur saat seleksi administrasi berkas.
6. Scan ijazah dan transkrip yang jelas
Hal ini harus dilakukan agar si pengecek berkas tidak mengalami kesulitan untuk menilai.
Ditakutkan jikan scan tidak jelas, maka akan digugurkan pada seleksi administrasi berkas.
7. Foto sesuai background yang dipersyaratkan
Ini juga penting, toh mudah saja.